BPBD Riau Siapkan Status Siaga Darurat Karhutla Tingkat Provinsi

BPBD Riau Siapkan Status Siaga Darurat Karhutla Tingkat Provinsi

Kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau.

Pekanbaru, Batamnews - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau telah menerima laporan mengenai dua daerah yang telah menetapkan status siaga darurat Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Dua daerah tersebut adalah Kota Dumai dan Kabupaten Bengkalis.

Kepala pelaksana BPBD Riau, M Edy Afrizal, menyatakan bahwa dengan adanya dua daerah yang telah menetapkan status siaga tersebut, syarat untuk penetapan siaga darurat Karhutla tingkat provinsi sudah terpenuhi.

"Sudah dua daerah menetapkan siaga darurat Karhutla, yakni Dumai dan Bengkalis. Karena itu kami bersama unsur terkait sudah membahas untuk penetapan status siaga darurat Karhutla tingkat provinsi," ujarnya kepada wartawan, Rabu, 13 Maret 2024.

Baca juga: Ditlantas Polda Riau Catat 3.273 Pelanggaran Selama Libur Nasional

Lebih lanjut, Edy menyatakan bahwa pihaknya akan mengusulkan penetapan status siaga darurat Karhutla kepada Penjabat (Pj) Gubernur Riau dalam pekan ini.

"Pekan ini kami akan mengusulkan penetapan statusnya kepada Pj Gubernur. Baru setelah itu akan ditetapkan oleh Pj Gubernur bersama Forkopimda Riau," katanya.

Edy menjelaskan bahwa penetapan status siaga darurat Karhutla tersebut dilakukan sebagai bentuk antisipasi. Pasalnya, curah hujan di daerah pesisir Riau sudah mulai berkurang, sehingga langkah antisipasi perlu dilakukan.

"Daerah pesisir Riau curah hujan sudah berkurang, meskipun di daerah daratan masih ada hujan. Namun langkah antisipasi perlu dilakukan," ujarnya.

Baca juga: Ini Dia! Gerakan Pangan Murah Kepulauan Meranti untuk Mengendalikan Inflasi Jelang Ramadan

Sejak Januari hingga awal Maret 2024, luas Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Riau telah mencapai 123,23 Hektare (Ha). 

Luas lahan yang terbakar tersebar di sembilan kabupaten/kota di Riau. Karhutla terluas terjadi di Kota Dumai dengan luas 84,80 Ha, diikuti oleh Kabupaten Bengkalis dengan luas 14,30 Ha.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews