Tragis! Korban Kecelakaan di UPB Kehilangan Barang Berharga Dicuri Penolong Palsu

Tragis! Korban Kecelakaan di UPB Kehilangan Barang Berharga Dicuri Penolong Palsu

Nasib malang menimpa Irawati Limbong dan Ermidha Sagala yang mengalami kecelakaan di depan Universitas Putra Batam (Uniba) pada 1 Maret 2024. (Foto: ist)

Batam, Batamnews - Nasib malang menimpa Irawati Limbong dan Ermidha Sagala yang mengalami kecelakaan di depan Universitas Putra Batam (UPB) pada 1 Maret 2024. Insiden yang terjadi sekitar pukul 7 pagi ini berakhir dengan tragedi pencurian yang dilakukan oleh orang yang awalnya dianggap sebagai penolong.

Kakak korban menceritakan kejadian yang dialami kepada batamnews.co.id. "Adekku kecelakaan di Aviari, dan barang-barangnya diambil oleh seseorang yang menggunakan hoodie merah dengan niatan mengantarkannya ke RS Embung Fatimah," ungkapnya pada Kamis, 7 Maret 2024.

Setelah kecelakaan, seorang pria dengan hoodie merah menawarkan bantuan untuk mengantar korban ke RS Embung Fatimah. Pria tersebut bahkan berinisiatif mengikuti mereka hingga ke rumah sakit. 

Baca juga: Sesosok Mayat Pria Ditemukan Mengapung di Perairan Takong Hiu Karimun

"Sebelum kami sampai ke RS, bapak itu sudah lebih dulu tiba dan menyambut kami seakan-akan dia bagian dari keluarga kami," tambah kakak korban.

Namun, kebaikan hati pria tersebut ternyata hanya kedok. Setelah turun dari mobil, pelaku meminta tas korban dengan alasan untuk membantu. Korban pun menyerahkan tasnya karena mengira pelaku merupakan petugas rumah sakit. 

"Kami mengira bapak itu petugas RS. Di situlah dia menarik cincin dari tangan saya," kata korban.

Baca juga: Kecamatan Lingga Rengkuh Juara Pertama Lomba Qasidah Rebana MTQH Ke-X di Selayar

Sayangnya, setelah tas diserahkan, pelaku langsung mengambil dua buah HP, STNK, SIM, KTP, dan kunci motor yang ada di dalamnya. Kejadian ini tidak hanya menimbulkan kerugian materi, tetapi juga trauma bagi korban yang seharusnya mendapatkan perlindungan dan pertolongan di saat genting.

Kasus ini menjadi peringatan keras bagi masyarakat untuk berhati-hati dalam menerima bantuan dari orang asing, terutama dalam situasi darurat. Penting untuk tetap waspada dan memastikan identitas serta keabsahan orang yang menawarkan bantuan.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews