Kenaikan Masih Dalam Kajian, Warga Batam Keluhkan Tukang Parkir Sudah Naikan Tarif 

Kenaikan Masih Dalam Kajian, Warga Batam Keluhkan Tukang Parkir Sudah Naikan Tarif 

Tukang Parkir di Batam saat sedang menertibkan parkir sebelum kenaikan tarif beberapa waktu yang lalu. (Foto: Asrul)

Batam, Batamnews - Seiring dengan proses kajian menyeluruh yang sedang dilakukan oleh Pemerintah Kota Batam terkait rencana perubahan sistem parkir yang dijadwalkan pada tahun 2024, sejumlah warga Batam mengungkapkan keprihatinan mereka atas tindakan sejumlah tukang parkir yang diduga telah menaikkan tarif parkir tanpa keputusan resmi yang mengikat.

Seorang warga Batam mengungkapkan keluhannya terkait dugaan kenaikan tarif parkir di area parkir Bank BRI Nagoya. 

"Apakah di Bank BRI Nagoya parkir sudah naik menjadi 2 ribu?" tanyanya kepada batamnews.co.id. Meskipun belum ada keputusan resmi terkait peningkatan tarif parkir, warga telah merasakan kenaikan tarif tersebut dalam beberapa titik parkir, Sabtu, 30 Desember 2023.

Baca juga: Tarif Parkir di Kota Batam Naik Seratus persen Tahun Depan

Seorang warga lainnya juga menyampaikan pengalamannya, "Tadi saya kesana 2 ribu juga."

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Batam, Salim, menjelaskan bahwa perubahan tarif parkir masih dalam tahap kajian dan menunggu penetapan peraturan wali kota sebelum dilaksanakan. 

"Bukan belum pasti, tapi belum dilaksanakan karena menunggu perwakonya dulu," ungkapnya saat ditemui dalam acara peluncuran bus Trans Batam di Kantor Walikota Batam.

Salim juga menyoroti proses kajian untuk tahun 2024 terkait peran Juru Kunci Parkir (Jukir) dalam sistem baru yang sedang dipertimbangkan. 

"Pengkajian untuk 2024 masih dalam tahap evaluasi, termasuk mengenai peran Jukir. Saat ini, kita tengah membahas pengadaan alat edisi yang diperlukan. Ada pertimbangan antara keamanan dan efisiensi dalam penggunaan alat edisi yang harganya mencapai 500 ribu rupiah per unit," terangnya.

Baca juga: Kenaikan Tarif Parkir dan Pembayaran Non Tunai Tahun Depan, Masih Menunggu Perwako

Salim menegaskan rencana penggunaan sistem QRIS atau barcode untuk Jukir guna mempermudah transaksi, bekerja sama dengan Bank BRI. 

"Kedepannya, Jukir hanya akan menunjukkan barcode yang kemudian akan dipindai, memungkinkan penggunaan berbagai metode pembayaran," jelasnya.

Dengan proses kajian yang masih berlangsung, penerapan perubahan tarif parkir serta sistem baru parkir di Kota Batam diharapkan dapat diimplementasikan dengan tepat setelah keputusan resmi dikeluarkan, menghindari kesenjangan informasi yang dapat mempengaruhi pengalaman parkir masyarakat.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews