Gawat! Alat Peraga Kampanye Caleg Partai Perindo Dapil 2 Lingga Dirusak OTK

Gawat! Alat Peraga Kampanye Caleg Partai Perindo Dapil 2 Lingga Dirusak OTK

APK Caleg Partai Perindo di Lingga di rusak OTK.

Lingga, Batamnews - Pengrusakan alat peraga kampanye (APK) salah satu calon anggota legislatif dari Partai Perindo di Daerah Pemilihan (Dapil) 2 Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), menggemparkan warga. 

Insiden tersebut terjadi di Desa Mensanak, Kecamatan Katang Bidare, pada malam hari, di mana sejumlah spanduk diduga dirusak oleh orang tidak dikenal (OTK).

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Perindo Kabupaten Lingga, Neko Wesha Pawelloy, mengonfirmasi kejadian tersebut dan menyatakan bahwa pihaknya telah melaporkan insiden tersebut ke pihak berwajib, termasuk Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) setempat dan kepolisian.

Baca juga: Hasil Survei Calon Presiden dan Wakil Presiden Desember 2023 dari Tiga Lembaga Survey

"Pengrusakan alat peraga kampanye merupakan tindakan pidana dalam pemilu. Oleh karena itu, kami mendesak agar kejadian ini ditindak tegas, karena sudah merusak kenyamanan di wilayah Kabupaten Lingga," ungkap Neko Wesha Pawelloy.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, Pasal 280 Ayat 1 huruf g menyatakan bahwa pelaksana, peserta, dan tim kampanye pemilu dilarang merusak dan/atau menghilangkan alat peraga kampanye peserta pemilu.

"Pasal 280 Ayat 4 menegaskan bahwa pelanggaran terhadap larangan merusak dan/atau menghilangkan alat peraga kampanye peserta pemilu merupakan tindak pidana pemilu. Sanksinya ditegaskan dalam Pasal 521, bahwa setiap pelaksana, peserta, dan/atau tim kampanye pemilu yang dengan sengaja melanggar larangan pelaksanaan kampanye pemilu dapat dijerat pidana," tambah Neko Wesha Pawelloy.

Baca juga: Kader dan Simpatisan PPP Bentuk Forum untuk Dukung Prabowo-Gibran di Pemilu 2024

Dirinya berharap Gakkumdu baik itu Pihak kepolisian maupun Bawaslu untuk dapat melakukan penyelidikan untuk mengungkap motif serta pelaku di balik pengrusakan tersebut. Masyarakat diminta agar tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh insiden ini, serta memberikan dukungan agar pemilu berjalan dengan damai dan tertib.

"Tentu harapan kita ini, jadi pelajaran dan tidak terulang lagi kedepannya, karena ini baru awal masa kampanye," ujarnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews