Pekanbaru, Batamnews - Universitas Islam Riau (UIR) mengonfirmasi bahwa empat mahasiswanya menjadi korban dalam peristiwa erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat. Sayangnya, dua di antaranya dinyatakan meninggal dunia, meninggalkan duka mendalam di kalangan civitas academica UIR.

Menurut Kepala Bagian Humas dan Protokoler UIR, Dr. Harry Setiawan, dalam pernyataan resminya pada Senin, 4 November 2023 malam, mahasiswa yang meninggal dunia adalah Nazatra Adzin Mufadhal, seorang mahasiswa S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar. 

Korban meninggal dunia kedua adalah Muhammad Adan, mahasiswa S1 Ilmu Hukum. Kedua jenazah sudah dalam perjalanan menuju Pekanbaru dari Bukittinggi.

Baca juga: Wanita yang Terjebak di Gunung Marapi Bernama Zhafirah Zahrim Febrina Mahasiswi Poltek Negeri Padang

Sementara itu, Aditya Sukirno Putra, mahasiswa S1 Ilmu Pemerintahan, malam ini dikonfirmasi selamat. Namun, status Ilham Nanda Bintang, mahasiswa S1 Ilmu Hukum, masih belum jelas.

Wakil Rektor III UIR, Dr. Admiral, SH, MH, menyampaikan turut berbelasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga korban. Ia juga mendoakan agar semua mahasiswa yang menjadi korban diterima amal ibadah dan Islamnya, serta diampuni dosanya.

Dr. Admiral juga mengucapkan doa untuk keluarga yang ditinggalkan, semoga diberi ketenangan dan ketabahan dalam menerima takdir dari Allah. UIR juga menyampaikan terima kasih kepada tim penyelamat yang bekerja keras untuk menyelamatkan para mahasiswa.

Baca juga: Data Erupsi Gunung Marapi Sumatera Barat Empat Daerah Terdampak, Radius Aman 3 Kilometer!

"Kami berharap, kerja keras, keikhlasan, dan perjuangan penyelamatan ini diganjar pahala berlipat ganda oleh Allah SWT," ujar Dr. Admiral.

Peristiwa ini menjadi pukulan berat bagi UIR, dan seluruh komunitas akademik berduka cita atas kehilangan dua mahasiswa yang berharga. Semoga keluarga korban diberikan kekuatan dan kesabaran dalam menghadapi cobaan ini.