Kasus Cacar Monyet Terdeteksi di Kota Batam, Kepulauan Riau

Kasus Cacar Monyet Terdeteksi di Kota Batam, Kepulauan Riau

Cacar Monyet (Foto: Litbang Kemenkes)

Tanjungpinang, Batamnews - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mengonfirmasi adanya satu kasus penyakit cacar monyet atau monkeypox di wilayah Kota Batam, Provinsi Kepualaun Riau.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri, Muhammad Bisri, mengungkapkan bahwa kasus ini telah mendapatkan perhatian serius dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dan Dinkes Kota Batam.

Menurut Bisri, sampel dari kasus tersebut telah diambil untuk memastikan apakah penyakit ini telah menyebar atau tidak, serta untuk mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan. 

"Dan sudah diambil sampel. Untuk memastikan apakah menyebar atau tidak. Dan mencegah dalam penyebaran," ujarnya pada Selasa, 14 November 2023.

Baca juga: Kisah Supermarket Al-Baik Sempat Ditipu Karyawan 9 Milyar kini Boikot Produk Pendukung Israel

Bisri menjelaskan bahwa warga yang terjangkit cacar monyet tersebut adalah seorang dewasa. Dia mencurigai bahwa penularan penyakit ini disebabkan oleh perjalanan orang tersebut ke luar daerah Kepri.

"Dalam hal ini, demam merupakan salah satu ciri-ciri utama terkena cacar monyet. Pengidap juga akan mengalami timbulnya bentol berisi air di area tubuh hingga wajah," rinci Bisri. 

Gejala lain yang mungkin muncul adalah demam selama satu hingga tiga hari, diikuti oleh ruam di wajah, kaki, dan tangan.

Baca juga: Cara Pesan E-Tiket yang Resmi Diluncurkan di Pelabuhan Sekupang dan Punggur Batam

Kadinkes Kepri menegaskan bahwa cacar monyet dapat menular melalui sentuhan. Namun, ia juga menenangkan masyarakat dengan menyatakan bahwa penularan melalui udara tidak terlalu mungkin terjadi. 

"Penyakit cacar monyet ini bisa menular dari sentuhan. Kalau menyebar lewat udara tidak, penyebabnya juga bisa dari hewan, yang penting mencuci tangan," pungkasnya.

Pihak berwenang, bersama dengan tim medis, terus melakukan langkah-langkah pencegahan dan pemantauan untuk memastikan bahwa kasus ini tidak berkembang lebih lanjut dan tidak menyebar ke masyarakat luas.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews