Pekanbaru, Batamnews - Kota Pekanbaru menghadapi tantangan kesehatan dengan tercatatnya 2.296 kasus Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA) sepanjang tahun 2023. Data ini diungkapkan oleh Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru pada Senin (7/8/2023).

Berdasarkan analisis Diskes Kota Pekanbaru, mayoritas kasus ISPA melibatkan individu dengan usia rata-rata 9 tahun, bahkan ada yang di bawah usia 60 tahun, dengan jumlah total 1.597 kasus.

Baca juga: Anak Artis Memutuskan Berhijab Mandiri, Ada Anak Limbad, Marshanda dan Irfan Hakim

Zaini Rizaldy Saragih, Kepala Diskes Kota Pekanbaru, menjelaskan bahwa potensi penyebaran ISPA dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk kebakaran hutan dan lahan.

Meskipun tidak ada peningkatan signifikan dalam jumlah kasus ISPA saat ini, langkah-langkah pencegahan tetap dianggap penting.

Zaini mengungkapkan, "Kita berharap bisa mengurangi kasus ISPA di Pekanbaru melalui tindakan-tindakan pencegahan yang efektif."

Baca juga: Seragam Sekolah Gratis untuk 7.000 Pelajar SD hingga SMP di Karimun Segera Diserahkan

Pencegahan ISPA mencakup edukasi tentang kesehatan pernapasan, menjaga kebersihan lingkungan, dan kesadaran akan polusi udara. Dengan adanya upaya ini, diharapkan angka kasus ISPA dapat ditekan, menjadikan Kota Pekanbaru lebih sehat bagi seluruh warganya.