Lomba Berpakain Adat Nusantara antar Pejabat Semarakan Hari Sumpah Pemuda di Bintan

Lomba Berpakain Adat Nusantara antar Pejabat Semarakan Hari Sumpah Pemuda di Bintan

Bupati Bintan bersama dengan istri gunakan pakaian adat khas melayu Bintan.

Bintan, Batamnews - Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-95 di Kabupaten Bintan, Sabtu (28/10), menjadi sebuah acara yang memukau ketika seluruh jajaran kepala daerah, FKPD, kepala OPD, hingga camat memadukan beragam pakaian adat nusantara. 

Peristiwa ini berlangsung di Lapangan Relief Antam Kijang dan menunjukkan semangat persatuan dalam keberagaman budaya Indonesia.

Bupati Bintan, Roby Kurniawan, tampil memukau dengan pakaian adat kebesaran Melayu berbaju kurung lengkap dengan songket samping dan tanjak, bersama Ketua TP PKK Bintan. Keharmonisan mereka dalam pakaian adat Melayu menciptakan suasana yang begitu serasi.

Wakil Bupati Bintan, Ahdi Muqsith, dan istri yang begitu lembut, mengenakan pakaian adat Betawi, menghadirkan warna berbeda dalam upacara ini. 

Baca juga: Investasi 600 Milyar, Katang Resort akan Bangun 195 Villa di Pulau Katang Lingga 

Sekda Bintan, Ronny Kartika, dan Ketua DWP Bintan, memilih pakaian Melayu Kesultanan paduan hitam dan emas, menciptakan kesan kemewahan.

Para FKPD, Kepala OPD, dan Camat juga turut serta dalam perayaan keberagaman ini dengan mengenakan pakaian adat dari berbagai wilayah di Indonesia, mulai dari Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, hingga Papua. 

Ini menjadi contoh nyata bagaimana masyarakat Bintan hidup bersama dalam harmoni dan tenggelam dalam keanekaragaman budaya.

Bupati Roby menyatakan, "Ini seperti agenda rutin, kita maknai bahwa di Bintan ini hidup berbagai suku bangsa, adat, dan budaya. Namun keberagaman justru memperkuat semangat persatuan. Itu yang ingin kita tunjukkan."

Baca juga: Kampung Panglong: Wisata Budaya dan Sejarah Suku Laut di Pulau Bintan

Pakaian adat yang dikenakan oleh para pejabat ini juga dinilai oleh Tim Juri yang terdiri dari Disbudpar Bintan dan Tokoh Budaya. Hasilnya, Kapolres Bintan bersama istri dengan pakaian adat Bugis meraih gelar Juara Pertama. 

Kepala dan Sekretaris BKAD Bintan menjadi Juara Kedua dengan balutan pakaian adat Sumatera Barat, sementara Juara Ketiga diberikan kepada Dandim 0315/TPI dan istri yang tampil kompak dengan pakaian adat Melayu.

Pakaian adat terfavorit jatuh kepada Kepala Dinas Sosial bersama istri yang mengenakan pakaian adat Dayak Kalimantan. Seluruh penghargaan dan penampilan ini sekali lagi menegaskan bahwa masyarakat Bintan hidup bersama dalam kerukunan yang sangat berarti.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews