Lingga, Batamnews - Permasalahan air bersih di Desa Persiapan Senempek, Kecamatan Lingga Utara, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri), dari sejak dulu hingga sekarang masih belum terselesaikan.

Saat musim panas melanda, warga setempat kesulitan untuk mendapatkan air bersih untuk keperluan sehari-hari. Bahkan, warga setempat harus rela mengantri untuk mendapatkan air yang mengalir dari DAM ke kampung tersebut.

Bukan hanya siang hari, tapi juga hingga larut malam. Bahkan, saat musim hujan sekalipun kondisi ini biasanya kerap terjadi, hanya saja air lebih deras mengalir dibandingkan musim panas.

Baca juga: PUPR Lingga Siapkan Rp 160 Juta Bangun Jalan Lingkungan di Kampung Senempek

Wakil Bupati Lingga, Neko Wesha Pawelloy bahkan telah melihat langsung kondisi tersebut saat turun ke Desa Persiapan Senempek beberapa waktu lalu. Ia mengungkapkan bahwa permasalahan air bersih di Senempek harus segera dituntaskan.

"Kemarin saya ke Kantor PU dan kawan-kawan di PU kebetulan lagi ke Sungai Buluh, insya allah saya akan koordinasikan untuk ke depan mencari solusi bersama terkait permasalahan air bersih ini," kata dia kepada Batamnews, Selasa (17/10/2023) kemarin.

Ia melanjutkan, beberapa waktu lalu dirinya juga telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lingga untuk penyaluran air bersih ke wilayah tersebut menggunakan mobil tanki.

Baca juga: Duh, Warga Senempek di Lingga Masih Kesulitan Akses Internet

"Ada diantarkan bantuan air pakai mobil tanki BPBD untuk masyarakat di Senempek dengan jumlah 4.000 liter air," sebutnya.

Neko berharap, kedepannya permasalahan air bersih di Senempek dapat terselesaikan. Sehingga masyarakat bisa dapat dengan mudah mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.

"Kita akan terus berusaha bersama Dinas PU dan masyarakat untuk mencari solusi bersama dan tahap awal, saya akan turun bersama kawan-kawan di PU," pungkasnya.