Karimun, Batamnews - Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, menghadiri acara pelantikan pengurus Paguyuban Keluarga Pacitan (PKP) Kabupaten Karimun untuk periode 2023-2026. Acara berlangsung di Gedung Pendopo Among Mitro Kabupaten Karimun pada Kamis (12/10). 

Gubernur Ansar mengungkapkan apresiasi yang tinggi terhadap peran serta kontribusi warga Jawa, khususnya anggota PKP, dalam pembangunan Provinsi Kepulauan Riau yang majemuk dan toleran.

Dalam sambutannya, Gubernur Ansar menyatakan, "Kepri ini sangat majemuk, tapi kita bersyukur dan bangga meskipun kita majemuk ras, suku, adat, agama semua ada di Kepri, tapi semua kita berpayung kepada budaya Melayu. Kita bersyukur meski majemuk kita hidup rukun dan damai kita bisa hidup bersama hampir tidak ada konflik-konflik horizontal. Oleh karena itu pemerintah pusat tahun 2022 telah menetapkan Provinsi Kepri sebagai provinsi yang tingkat toleransi beragamanya terbaik pertama di Indonesia dari 38 provinsi di Indonesia," ujar Gubernur Ansar.

Baca juga: Sekda Kepri Hadiri Simulasi Sispamkota Pemilu 2024 di Batam

Selain itu, Gubernur Ansar juga menekankan prinsip kesetaraan di Kepri, dengan mengatakan bahwa tidak ada warga kelas satu dan kelas dua, melainkan semua memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam membangun Kepri ke depan yang lebih maju. 

Ia juga mendorong kolaborasi dan kerja sama antara berbagai paguyuban di Kepri untuk mencapai tujuan bersama.

Gubernur Ansar berharap PKP dapat berkontribusi dan bersinergi dengan pemerintah Kabupaten Karimun, yang merupakan bagian integral dari Provinsi Kepulauan Riau. 

"Peran dan kontribusi warga Jawa di Kepri ini tentu sangat besar dalam pembangunan. Oleh karena itu saya mengajak kepada warga Jawa yang ada di Kepri untuk bekerja sama, menjadikan ini modal utama kita untuk menjadikan Kepri provinsi yang memberikan kontribusi dalam pemerintahan negara ini. Insya Allah, paguyuban PKP ini akan menjadi amal dan investasi kita ke depan yang lebih maju," tambahnya.

Baca juga: Progres Terkini: Penyidikan Korupsi Belanja BBM di Kabupaten Lingga 2022

PKP adalah salah satu paguyuban suku Jawa yang ada di Provinsi Kepri. PKP telah tumbuh menjadi keluarga besar yang kuat, yang mempersatukan berbagai individu yang memiliki akar, budaya, dan nilai-nilai yang sama. 

Melalui ikatan kekeluargaan ini, PKP dapat menjadi wadah untuk membangun jaringan sosial yang kuat, yang bisa digunakan untuk tujuan-tujuan positif seperti pengembangan ekonomi, pendidikan, dan proyek-proyek sosial.

Provinsi Kepulauan Riau memiliki beragam suku dan agama, sehingga mendapat julukan sebagai miniaturnya Indonesia. 

Adapun suku yang mendiami Provinsi Kepri didominasi oleh Suku Melayu sebanyak 29,97%, disusul oleh suku Jawa sebanyak 22,2% (termasuk anggota PKP), Suku Batak sebanyak 12,43%, suku Minang sebanyak 19,71%, Etnis Tionghoa sebanyak 7,70%, dan sisanya dari gabungan beberapa suku yang saat ini mendiami Provinsi Kepri.

Acara pelantikan PKP Kabupaten Karimun periode 2023-2026 turut dihadiri oleh Bupati Karimun Aunur Rafiq, Wakil Ketua I DPRD Kepri Rizki Faisal, Ketua DPRD Karimun M. Yusuf Sirait, FKPD Kabupaten Karimun, para pimpinan OPD Kabupaten Karimun, Ketua PKP Kabupaten Karimun Wiyono, Camat Meral Raja Novi Yohandri, serta tokoh-tokoh masyarakat lainnya.