Kakanwil Kepri: Tegas dalam Menindak Petugas Lapas Terlibat Narkoba untuk Jaga Integritas

Kakanwil Kepri: Tegas dalam Menindak Petugas Lapas Terlibat Narkoba untuk Jaga Integritas

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kakanwil) Kepulauan Riau (Kepri), Safar M. Ghodam

Tanjungpinang, Batamnews - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kakanwil) Kepulauan Riau (Kepri), Safar M. Ghodam, telah menegaskan bahwa tindakan tegas akan diberlakukan terhadap petugas lembaga pemasyarakatan (Lapas) yang terlibat dalam praktik narkoba. 

Pernyataan ini disampaikan pada Rabu (17/8/2023), sebagai bagian dari upaya pemberantasan narkoba yang lebih intensif di dalam sistem pemasyarakatan.

"Dalam hal ini, kita akan tetap menindak tegas petugas yang terlibat dalam narkoba, baik itu Kepala Lapas maupun petugas lainnya," kata Safar. 

Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa sejauh ini telah ada sembilan petugas yang diberhentikan karena terlibat dalam penyalahgunaan narkoba di wilayah Kepri. Pemecatan menjadi sanksi terberat yang diberlakukan terhadap mereka.

Baca juga : Remisi HUT RI Ke 78: Lebih dari 3.000 Narapidana di Kepulauan Riau Dapat Pengurangan Hukuman

"Selama saya menjabat di sini, sudah ada sembilan petugas yang diberhentikan, dan beberapa di antaranya terlibat dalam kasus narkoba," tambah Safar.

Proses pemecatan ini merupakan hukuman terberat yang bisa diberikan dalam kerangka hukuman disiplin. Safar menekankan bahwa ia tak akan mentoleransi pelanggaran serius seperti ini di lingkungan Lapas.

"Saya ingin menegaskan bahwa saya tidak akan bermain-main dalam memberikan sanksi. Hukuman disiplin akan diberlakukan dengan tegas," tegasnya.

Saat ditanya mengenai kurangnya jumlah petugas, Kakanwil Kepri mengakui bahwa keterbatasan personil menjadi tantangan serius. Saat ini, Lapas menghadapi kekurangan personil yang signifikan.

Baca juga : Sejarah Pengibaran Bendera Bersejarah di Tanjungpinang: Persatuan dan Identitas yang Terabadikan

"Kami memang menghadapi keterbatasan personil, dan jika ada insiden yang luput dari pengawasan kami, itu menandakan perlunya peningkatan kemampuan dan kewaspadaan," jelasnya.

Sementara Kanwil Kepri berusaha untuk melakukan penambahan personil setiap tahun, upaya ini tidak bisa dilakukan secara instan dan akan dilakukan secara bertahap.

"Setiap tahun, kami melakukan penerimaan personil khususnya dalam jajaran Lapas untuk peningkatan keamanan," tutupnya..


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews