Hanya 2 Siswa yang Mendaftar di SDN 23 Lolong Kota Padang Tahun Ini, Sejak 2010 Jumlah Siswa Mendaftar Terus Menurun

Hanya 2 Siswa yang Mendaftar di SDN 23 Lolong Kota Padang Tahun Ini, Sejak 2010 Jumlah Siswa Mendaftar Terus Menurun

Kepala SDN 23 Lolong, Riri Okdayani, mengungkapkan bahwa jumlah peserta didik baru terus menurun sejak tahun 2010 (internet)

Padang, Batamnews - SDN 23 Lolong, Kota Padang, Sumatra Barat, mengalami tantangan dalam pendaftaran peserta didik baru (PPDB) karena hanya diikuti oleh dua orang.

Kepala SDN 23 Lolong, Riri Okdayani, mengungkapkan bahwa jumlah peserta didik baru terus menurun sejak tahun 2010.

"Kami menghadapi penurunan jumlah pendaftar setiap tahun," ungkap Riri pada Rabu (12/7/2023).

Baca juga: Diduga Terlibat Korupsi, PM Singapura Minta Menteri Transportasi Ambil Cuti untuk Proses Penyelidikan

Meskipun proses pembelajaran untuk tahun ajaran 2023/2024 telah dimulai, namun SDN 23 Lolong masih menghadapi kekurangan peserta didik.

"Kelas 1 hanya memiliki tiga siswa, di mana satu siswa tidak naik kelas dan dua siswa lainnya mendaftar melalui jalur PPDB 2023," jelas Riri seperti dilansir republika, Kamis (13/7/2023).

Riri Okdayani menjelaskan bahwa salah satu faktor penurunan jumlah pendaftar di sekolahnya adalah keberadaan dua SDN lain yang berdekatan, yaitu SDN 15 dan SDN 11.

Selain itu, pembangunan jalan lingkar barat di sepanjang Pantai Padang telah mempengaruhi perpindahan warga yang tinggal di sekitar pantai, terutama di belakang Makam Pahlawan Lolong.

Baca juga: MTI Kepri: Kendaraan Listrik Sulit Digunakan di Kepri Meskipun Disubsidi

Saat ini, SDN 23 Lolong memiliki total 51 siswa, terdiri dari 3 siswa di kelas 1, 12 siswa di kelas 2, 7 siswa di kelas 3, 12 siswa di kelas 4, 10 siswa di kelas 5, dan 7 siswa di kelas 6. Jumlah guru yang mengajar di sekolah tersebut adalah 11 orang.

Riri berharap agar Pemerintah Kota Padang dapat memberikan solusi yang tepat untuk meningkatkan jumlah pendaftar di SDN 23 Lolong. "Kami membutuhkan perhatian dari Pemerintah Kota Padang karena setiap tahun jumlah pendaftar terus berkurang," tambah Riri.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews