Tragedi Kematian Rusa di Palembang: Diduga Diserang oleh Anjing Liar

Tragedi Kematian Rusa di Palembang: Diduga Diserang oleh Anjing Liar

Sejumlah rusa di penangkaran Pertamina Refinery Unit III Plaju Palembang ditemukan mati (internet)

Palembang, Batamnews - Kandang penangkaran Pertamina Refinery Unit III Plaju Palembang dilanda tragedi saat sejumlah rusa ditemukan mati secara mendadak. Kemungkinan besar, serangan dari anjing liar menjadi penyebab kematian massal hewan-hewan mamalia ini.

Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Selatan, Ujang Wisnu Barata, mengungkapkan bahwa dari jumlah keseluruhan 68 ekor rusa di kompleks tersebut, sebanyak 28 ekor ditemukan dalam keadaan mati.

Baca juga: Pengedar Sabu yang Meresahkan Warga Pantai Cermin, Kampar, Ditangkap

"Untuk saat ini, tercatat ada 28 ekor rusa yang mati. Diduga serangan ini dilakukan oleh anjing liar, mengingat kompleks tersebut berdekatan dengan permukiman penduduk. Artinya, anjing-anjing tersebut tak memiliki pemilik," ungkap Ujang seperti dikutip viva, Senin (10/7/2023).

Meski begitu, Ujang belum memiliki informasi pasti mengenai waktu terjadinya serangan anjing liar yang menyebabkan kematian puluhan rusa tersebut. Diperkirakan kejadian tersebut terjadi pada malam hari.

Baca juga: Polda Kepri Mulai Operasi Patuh Seligi 2023 Selama 14 Hari ke Depan: Ini Sasaran Operasi

"Kemungkinan kejadian ini terjadi pada malam hari, mengingat pada pagi harinya kita menemukan rusa-rusa tersebut dalam keadaan sudah tak bernyawa," jelas Ujang. 

Saat ini, tim dari BKSDA sedang melakukan pemeriksaan dan pengecekan kondisi rusa yang masih tersisa. 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews