Batam, Batamnews - Seorang warga negara asing (WNA) asal Inggris yang mengendarai sepeda motor BMW F850 terlibat dalam kecelakaan di ruas jalan Hang Tuah, Kelurahan Batu Besar, Kecamatan Nongsa, Batam, Kepulauan Riau, pada Minggu (25/6/2023) lalu.

Kecelakaan terjadi ketika motor BMW tersebut bertabrakan dengan sepeda motor Yamaha Jupiter Z yang dikendarai oleh seorang warga sekitar.

Direktur Lalu Lintas Polda Kepri, Kombes Pol Tri Yulianto, mengkonfirmasi peristiwa kecelakaan tersebut. Menurutnya, satu orang yang merupakan penumpang di sepeda motor Yamaha Jupiter Z meninggal dunia dalam kejadian tragis tersebut.

Baca juga: Tragedi Kecelakaan di Tanjung Riau: Terjebak di Dalam Semak Berjam-jam, Ceweknya Tewas

"Iya benar, kecelakaan ini telah ditangani oleh pihak kepolisian dan satu orang telah meninggal dunia," ujar Tri pada Selasa (27/6/2023).

Selain itu, WNA asal Inggris tersebut mengalami cedera pada tangannya dan saat ini akan menjalani operasi di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri.

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Kepri, Kompol Sarbini, menjelaskan bahwa kecelakaan tersebut terjadi di depan Pondok Pesantren Darul Falah, Batu Besar, Nongsa. Kecelakaan melibatkan sepeda motor Yamaha Jupiter Z dengan nomor polisi BP 5719 EQ yang bertabrakan dengan motor BMW F850 dengan nomor polisi BP 6098 VE.

Baca juga: Terungkap Identitas Kecelakaan Tunggal di Jembatan Bengkong Sadai, Batam: Korban Meninggal Anggota Polri Bripda AZ

"Sepeda motor Jupiter Z yang dikendarai oleh Lifiyanto (55) bersama seorang anak bernama Intan Permata (13) hendak menyeberang jalan dan menuju ke arah Pesantren Darul Falah," kata Sarbini.

"Kemudian terjadi tabrakan dengan sepeda motor BMW yang dikendarai oleh Lain Simpson (WNA) asal Inggris," tambahnya.

Baca juga: Dampak Operasi PMI Ilegal di Indonesia, Singapura Mulai Krisis Pekerja Rumah Tangga

Sarbini melanjutkan, korban bernama Intan Permata (13) yang merupakan seorang pelajar dinyatakan meninggal dunia. Sedangkan WNA asal Inggris bernama Lain Simpson mengalami cedera pada tangan kirinya dan akan menjalani operasi.

Saat ini, kejadian tersebut sedang ditangani oleh pihak kepolisian, dan petugas juga akan berkoordinasi dengan Kedutaan maupun perwakilan dari korban.