Penjelasan Citilink Usai Viral Insiden Puluhan Penumpang Tujuan Tanjungpinang Turun di Batam

Penjelasan Citilink Usai Viral Insiden Puluhan Penumpang Tujuan Tanjungpinang Turun di Batam

Ilustrasi maskapai Citilink. (Foto: PT Citilink Indonesia)

Batam, Batamnews - Manajemen Citilink akhirnya buka suara terkait video viral yang memperlihatkan puluhan penumpang yang turun dari pesawat saat berada di Bandara Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau (Kepri).

Pesawat yang berangkat dari Jakarta menuju Tanjungpinang itu mengalami dua kali kegagalan dalam proses mendarat akibat cuaca buruk, sehingga pesawat tersebut dialihkan ke Bandara Hang Nadim Batam.

Head of Corporage Secretary & CSR Division PT. Citilink Indonesia, Haza Ibnu Rasyad menjelaskan, penerbangan QG 974 pada tanggal 11 Juni 2023 dari Jakarta menuju Tanjungpinang dialihkan ke Batam karena cuaca buruk di Tanjungpinang.

Baca juga: Puluhan Penumpang Citilink Memaksa Turun di Batam akibat Cuaca Buruk di Tanjungpinang

"Penerbangan tersebut dialihkan (Divert) sementara ke Batam hingga cuaca di Tanjungpinang membaik dan pesawat dinyatakan aman untuk mendarat di Tanjungpinang," ujar Ibnu, Selasa (13/6/2023).

Menurut Ibnu, petugas Citilink telah memberikan penjelasan kepada penumpang yang berada di dalam penerbangan tersebut. Namun, terkait dengan video yang menjadi viral di media sosial mengenai permintaan penumpang untuk turun dari pesawat, Citilink memperhatikan perkembangan situasi di lapangan sehingga mengizinkan penumpang untuk turun di Batam.

"Pada dasarnya Citilink mematuhi aturan penerbangan untuk menerbangkan penumpang dari bandara asal hingga bandara akhir tujuan, namun demikian, sesuai permintaan maka kita mengizinkan penumpang untuk turun di Batam," kata dia.

"Citilink bersedia untuk mengakomodasi permintaan tersebut setelah berkoordinasi dengan otoritas bandara setempat serta ground handling yang berada di Batam," tambahnya.

 

Ibnu menyebutkan bahwa sebagian penumpang telah turun dari pesawat, sementara yang lainnya diberangkatkan kembali ke Tanjungpinang pada hari yang sama.

"Pesawat kembali terbang di hari yang sama pukul 14:45 WIB dan mendarat dengan selamat di Tanjungpinang pada pukul 15:30 WIB," jelasnya.

Lebih lanjut, Ibnu memohon maaf kepada penumpang atas ketidaknyamanan yang terjadi pada saat itu. Ia menekankan bahwa Citilink selalu mengutamakan aspek keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penerbangan.

"Kami Management Citilink memohon maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan yang terjadi, kami selalu berupaya sejak dini dalam mengantisipasi hal-hal yang berpotensi mengganggu keselamatan dan keamanan penerbangan," ungkapnya.

Sebelumnya, Direktur Bandara Internasional Batam (BIB) Hang Nadim, Pikri Ilha Kurniansyah menyebutkan bahwa pesawat tersebut sempat dua kali hendak mendarat di Bandara Tanjungpinang namun gagal, Sehingga pendaratan dialihkan ke Bandara Hang Nadim Batam.

Semua itu dilakukan oleh airline demi menjaga keselamatan penerbangan, meskipun tercatat sebanyak 66 dari 93 penumpang memilih turun dari pesawat saat berada di Bandara Hang Nadim Batam.

"Semua itu dengan permintaan sendiri, hal yang dilakukan oleh pihak Airline sudah tepat untuk menjaga keselamatan penerbangan, proses peralihan tersebut bukan pendaratan darurat melainkan pengalihan pendaratan akibat cuaca buruk," ucapnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews