Puluhan Penumpang Citilink Memaksa Turun di Batam akibat Cuaca Buruk di Tanjungpinang

Puluhan Penumpang Citilink Memaksa Turun di Batam akibat Cuaca Buruk di Tanjungpinang

Penumpang mengamuk minta turun dari pesawat, saat pesawat tujuan Jakarta-Tanjungpinang dialihkan ke Batam karena cuaca buruk (tangkapan layar)

Batam, Batamnews - Sebuah rekaman video viral tampak sejumlah penumpang pesawat yang meminta untuk turun dari pesawat di Bandara Hang Nadim Batam. Peristiwa itu terjadi pada 12 Juni 2023. Pesawat Citilink itu terpaksa mendarat di Batam setelah gagal mendarat dua kali di Bandara Raja Haji Fisabilillah di Tanjungpinang.

Dalam video yang berdurasi 32 detik tersebut terdengar suara seorang wanita yang memaksa turun dari pesawat. Diikuti dengan suara sejumlah penumpang lainnya. 

Berdasarkan informasi yang diperoleh Batamnews.co.id, ternyata video tersebut berasal dari penumpang pesawat Citilink yang terpaksa harus mendarat di Batam. Pesawat tersebut berasal dari Jakarta dengan tujuan Tanjungpinang. 

Baca juga: Info Listrik Mati di Batam; Cek Lokasi Pemadaman dan Jadwal Pemadaman di Sini

Namun cuaca buruklah yang menjadi penyebab pesawat tersebut harus dialihkan untuk pendaratan di Bandara Hangnadim Batam. Hal tersebut dibenarkan oleh Direktur Bandara Internasional Batam (BIB) Hangnadim, Pikri Ilham Kurniansyah.

"Benar peristiwa tersebut terjadi kemarin siang, Senin (12/6), pesawat dialihkan pendaratan karena cuaca buruk," ujar Pikri, Selasa (13/6/2023). 

Dijelaskan oleh Pikri, pesawat tersebut sempat hendak mendarat di Bandara Tanjungpinang namun dibatalkan dengan alasan cuaca buruk. Informasinya, pesawat dua kali mencoba mendarat di Tanjungpinang, tapi gagal, Sehingga pendaratan di alihkan ke Bandara Hangnadim Batam.

Baca juga: Seven Clean Seas Luncurkan River Barriers di Bengkong, Batam, untuk Halau Jutaan Sampah Plastik ke Laut

"Semua itu dilakukan oleh airline demi menjaga keselamatan penerbangan penumpang dan barang sehingga dialihkan ke Batam karena alasan cuaca buruk," kata dia. 

Dikatakannya bahwa dalam video viral tersebut, terdapat beberapa penumpang yang memilih turun di Batam, namun untuk penumpang lainnya langsung melanjutkan penerbangan ke Tanjungpinang setelah cuaca mulai membaik. 

"Tercatat dari 93 penumpang ada sebanyak 66 penumpang yang minta turun di Batam, semua itu dengan permintaan sendiri," ujarnya. 

Di sisi lain, Pikri menganggap bahwa hal yang dilakukan oleh pihak Airline tersebut sudah tepat untuk menjaga keselamatan penerbangan. Proses pengalihan tersebut bukan pendaratan darurat, melainkan pengalihan pendaratan akibat cuaca buruk. 

"Ini bukan mendarat darurat, untuk pendaratannya semua berjalan dengan normal, namun ini pengalihan pendaratan karena cuaca buruk," pungkasnya. 

Hingga berita ini diterbitkan, Batamnews masih menunggu keterangan resmi dari pihak Maskapai Citilink, humas perusahaan sedang membuat keterangan secara tertulis. 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews