Cara Gubernur Ansar Sikapi Harga Kedelai di Kepri Naik Capai Dua Kali Lipat

Cara Gubernur Ansar Sikapi Harga Kedelai di Kepri Naik Capai Dua Kali Lipat

Kedelai.

Batam, Batamnews - Harga kedelai di wilayah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) melonjak naik. Bahkan kenaikan komoditas itu mencapai 2 kali lipat dari harga normal.

Biasanya, harga kedelai di Kepri berkisar Rp 350 ribu per 50 kilogram. Sementara saat ini naik diharga Rp 650 ribu per 50 kilogram.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Kepri mengatakan bahwa pihaknya akan mencoba mengevaluasi harga kedelai di Batam maupun Kepri.

“Kalau (harga kedelai) mahal karena soal impor, kita tidak bisa hindari,” ujar Ansar di Batam, Senin (27/2/2023).

Baca juga: Harga Kedelai di Kepri Naik Dua Kali Lipat

Namun ada cara lain untuk mensiasati hal itu, pihaknya akan mengecek persentasi margin keuntungan para importir. Selain itu juga melihat retail perdagangan kedelai.

“Jika retailnya panjang, mungkin kita bisa intervensi pasar dengan cara operasi pasar,” katanya.

Di samping itu, diketahui pengusaha tempe dan tahun meminta untuk pengadaan subsidi bahan bakar minyak jenis solar. Ansar mengatakan hal itu tidak bisa dilakukan oleh Pemprov Kepri karena tidak dianggarkan.

Namun, pihaknya sudah memfasilitasi para pengusaha tempe, tahu maupun kedelai untuk menyampaikan ke Pemerintah Kota Batam.

“Sudah kita arahakan ke Pemko Batam,” kata dia.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews