Manajer Chelsea Graham Potter Terima Ancaman Pembunuhan

Manajer Chelsea Graham Potter Terima Ancaman Pembunuhan

Graham Potter. (Foto: via Transfermarkt)

London - Manajer Chelsea, Graham Potter menerima ancaman pembunuhan menyusul performa buruk The Blues di Liga Inggris dan Eropa.

Selain kepada dirinya, ancaman pembunuhan itu juga menyasar keluarga eks manajer Brighton tersebut.

"Saya menerima beberapa email yang tidak menyenangkan, yang menginginkan saya mati, ingin anak-anak saya mati. Jelas, itu tidak menyenangkan untuk diterima," ungkap Potter, dikutip kumparan dari BBC Sport.

Dengan ancaman ini, Potter mengaku kena mental. Banjir kritik dan seruan mundur dari fans Chelsea terus berkumandang.

Baca: Chelsea Penyok: Susah Bikin Gol, Gampang Dibobol

Namun ia menilai, kritik merupakan bagian dari kepedulian pendukung kepada Chelsea. 

"Suporter peduli, ketika mereka kesal mereka mengungkapkan perasaan mereka dan kami menerima itu. Tidak ada yang bisa saya katakan yang akan membuat pendukung jika mereka melawan kami bersama kami. Solusinya adalah anda harus memenangkan pertandingan," tegas Potter.

Potter sadar tuntutan suporter akan terus membesar bila ia gagal membawa kembali Chelsea ke jalur yang benar secepatnya. Akan tetapi, satu hal yang bisa dilakukan Potter saat ini adalah fokus meraih kemenangan sebanyak-banyaknya.

Tentu saja itu bukan tugas mudah. Walau begitu, Potter percaya dengan dukungan yang selalu diberikan oleh pihak klub, ia bisa mengonversi spirit itu menjadi hasil positif bagi Chelsea.
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews