Batam, Batamnews - Rival Pribadi, kader Partai NasDem disebut-sebut berpeluang besar menggeser posisi legislator Azhari David Yolanda di DPRD Kota Batam, Kepulauan Riau.

Seperti diketahui, Azhari David tersandung kasus narkotika dan kini telah berstatus tersangka.

Dikonfirmasi Batamnews, Rival mengaku belum mendengar dari partai kemungkinan dirinya menjadi pengganti Azhari David. 

“Tanya pimpinan (partai) saja,” ujar Rival melalui sambungan telepon, Selasa (31/1/2023) sore. 

Baca: NasDem Kepri Tunggu Status Penetapan Tersangka Azhari David Terkait PAW

Disinggung mengenai statusnya di Partai NasDem, ia mengakui sempat mengirimkan surat pengunduran diri sebagai pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Kepulauan Riau (Kepri) pada Oktober 2022, 

Selama ini, Rival menduduki posisi sebagai Wakil Ketua DPW Partai NasDem Kepulauan Riau. 

Namun surat pengunduran diri Rival tidak disetujui oleh partai. Ia mengaku hingga saat ini masih menjadi bagian dari partai NasDem. 

“Belum keluar, surat (pengunduran diri) kemarin tidak disetujui,” katanya. 

Baca: Rival Pribadi Berpeluang Gantikan Azhari David Yolanda di DPRD Batam

Sebelumnya diberitakan, Sekretaris DPW Partai NasDem Kepri, Muhammad Kamaluddin menyebutkan Rival Pribadi berpeluang besar menggantikan Azhari David menjadi anggota DPRD Batam. 

““Masih terus kita pantau hasil pendalaman di Polres (Polresta Barelang) dan BNN,” ujarnya, Selasa (31/1/2023). 

Ia menjelaskan jika berdasarkan mekanisme yang berlaku harus dilakukan pergantian antar waktu (PAW), maka pihaknya akan mengambil keputusan tersebut. 

“Ya kalau memang sesuai aturan begitu (PAW) ya harus diikuti," kata dia. 

Berdasarkan hasil rekapitulasi suara pada pemilu 2019 di Dapil IV yang meliputi Sekupang dan Belakangpadang, Azhari memperoleh 6.151 suara dan Rival Pribadi memperoleh 3.915 suara. 

"Kalau di-PAW penggantinya berarti peroleh suara kedua yakni Rival Pribadi," kata Kamal.