Australia Keluarkan Peringatan Bahaya Radiasi, Kapsul Radioaktif Hilang dalam Perjalanan

Australia Keluarkan Peringatan Bahaya Radiasi, Kapsul Radioaktif Hilang dalam Perjalanan

Ilustrasi. (Foto: via detikcom)

Sydney - Beberapa bagian Australia barat berada di bawah peringatan radiasi setelah pihak berwenang melaporkan kapsul radioaktif yang digunakan dalam pertambangan hilang dalam perjalanan ke ibu kota negara di Perth, Sabtu (28/1/2023).

Reuters melaporkan pihak berwenang Australia mengeluarkan peringatan bahaya bahan radioaktif di beberapa wilayah termasuk Perth.

Menurut Departemen Pemadam Kebakaran dan Layanan Darurat, kapsul kecil berisi Caesium-137 hilang saat melakukan perjalanan dari utara Newman, sebuah kota kecil di wilayah Kimberley yang terpencil ke pinggiran timur laut Perth.

Dia mengatakan, material tersebut digunakan dalam alat pengukur untuk operasi penambangan. Kontaminasi bahan juga dapat menyebabkan beberapa penyakit radiasi.

Baca: 20 Perusahaan Gunakan Radioaktif, BAPETEN: Batam Aman dari Radiasi Nuklir

Menurut Badan Kesehatan Australia, kapsul itu hilang di sebuah truk dalam perjalanan dari tambang ke tempat penyimpanan di Perth. Newman terletak sekitar 1.200 kilometer timur laut Perth.

Otoritas Australia mengatakan truk tersebut meninggalkan lokasi pada 12 Januari dan hilang hingga minggu ini ketika layanan darurat disiagakan.

Kapsul tersebut dikabarkan berasal dari tambang Rio Tinto Ltd, sementara pihak perusahaan tidak menanggapi kejadian tersebut.

Kepala Petugas Kesehatan Australia Barat Andrew Robertson mengatakan bahwa kapsul tersebut, jika bersentuhan dengan tubuh, dapat menyebabkan kulit menjadi merah dan terbakar akibat radiasi.

Baca: 10 Smartphone dengan Radiasi Berbahaya, Apa Saja?

“Jika kapsul terpapar dalam jangka waktu lama, juga dapat mempengaruhi sistem imun tubuh,” katanya.

Ia mengatakan, kapsul tersebut diduga keluar dari tempat penyimpanan akibat goncangan truk yang bergerak.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews