Ansar Usulkan Penyelesaian Jalintim Bintan Jadi Dua Jalur Sepanjang 9 Km

Ansar Usulkan Penyelesaian Jalintim Bintan Jadi Dua Jalur Sepanjang 9 Km

Kondisi jalan lintas timur Bintan yang terputus usai diterjang banjir, beberapa waktu lalu. (Foto: Ari/batamnews)

Tanjungpinang, Batamnews - Proyek Jalan Lintas Timur atau Jalan Lintas Barat Lanjutan di Bintan, Kepulauan Riau diusulkan kembali oleh Gubernur Ansar Ahmad ke Pemerintah Pusat. 

Ansar mengusulkan Jalan Lintas Timur (jalintim) itu memiliki dua jalur dari Km 16 Kecamatan Toapaya sampai dengan Kecamatan Bintan Timur.

Ansar mengatakan pihaknya sudah menemui Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Republik Indonesia/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Manoarfa di Jakarta.

"Kita sudah jumpa dengan Pak Menteri terkait pembangunan peningkatan struktur Jalan Lintas Barat Lanjutan dari Bundaran KM 16 menuju jalan Tirta Madu di Bintan Timur yang masih terputus pengaspalan jalannya saat ini," ujar Ansar, kemarin.

Baca: Jalur Lintas Barat Bintan Diupayakan 2 Jalur

Untuk FD/studi kelayakan, DED dan  Dokumen Lingkungan yang dilakukan oleh Pemprov Kepri dan Pemkab Bintan telah rampung dilaksanakan dan tinggal dilakukan peningkatan infrastruktur jalan lintas tersebut. 

Menurut dia itu sangat ini penting sehingga digesa. Mengingat jalanan itu adalah akses menuju KEK Galang Batang, Pelabuhan Sri Bayinta Kijang, KSPN dan Pusat kegiatan Nasional di Kabupaten Bintan lainnya.

"Jalan ini diusulkan sepanjang 9 Km dengan dua jalur yang total pembiayaan diperkirakan mencapao Rp120 miliar. Jika hal ini dapat dirampungkan akan mempersingkat jarak tempuh kendaraan dari Kijang menuju pusat Ibu kota Bintan Buyu dan kawasan lainya di Kabupaten Bintan," jelasnya.

Baca: Jalur Lintas Tirta Madu Bintan Ambles Sebagian, Ini Lokasinya

Menteri PPN/Kepala Bappenas RI telah memberikan lampu hijau untuk penganggaran tahun 2023 nanti, secara bertahap dan akan dilakukan koordinasi dengan Pemerintah Daerah lebih lanjut. 

Gubernur Ansar pun akan segera mengoordinasikan dengan Pemkab Bintan terkait dukungan lainnya. 

"Apabila akses tersebut selesai dibangun maka mobilitas orang, uang dan barang akan lebih mudah dan cepat. Di situlah roda perekonomian semakin hidup," katanya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews