Sosok Bupati Meranti Muhammad Adil yang Viral Tuding Kemenkeu Berisi Iblis

Sosok Bupati Meranti Muhammad Adil yang Viral Tuding Kemenkeu Berisi Iblis

Bupati Meranti M Adil (Foto: Juna/Batamnews)

Batam - Bupati Meranti Muhammad Adil menuai kontroversi karena menyebut Kementerian Keuangan (Kemenkeu) berisi iblis. Adil merupakan politikus dari PKB.

Dikutip dari laman resmi Pemkab Bengkalis, Adil dilahirkan 18 April 1972 pada Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti. Dia menyelesaikan studi S1 dan S2-nya di Universitas Lancang Kuning Pekanbaru.

Ia juga pernah menjadi anggota DPRD Riau 2014-2019 dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). Namun tidak tuntas. Ia kemudian hijrah ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Baca juga: Gusar Bupati Meranti, Ancam Angkat Senjata hingga Gabung Negeri Jiran Malaysia

Melalui PKB, pada Pileg 2019, Muhammad Adil terpilih menjadi anggota DPRD Riau masa jabatan 2019-2024 peroleh 10.164 suara. Ia juga merupakan Ketua DPW Pujakesuma Provinsi Riau 2017-2022.

Tak lama setelah itu, ia pun maju sebagai Calon Bupati Kepulauan Meranti periode 2021-2024. Dia pun menang dan terpilih menjadi Bupati Meranti.

 

Bupati Meranti Tuai Kontroversi

Sebelumnya, Bupati Adil ngamuk ke Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan, Lucky Alfirman. Ia juga anak buah Sri Mulyani itu dengan mempertanyakan orang di Kemenkeu apakah berisi iblis atau setan. Hal itu disampaikan Adil saat rapat koordinasi Pengelolaan Pendapatan Belanja Daerah se Indonesia di Pekanbaru Kamis (9/12/2022).

Dalam kesempatan tersebut, Adil menilai Meranti mendapat 8000 barel/d minyak. Namun Adil tidak mendapat penjelasan terkait hasil tersebut dari Kemenkeu yang seharusnya mereka terima.

Adil pun mulai kesal karena permintaan untuk berdiskusi itu justru ditawarkan lewat online atau virtual. Hal itu berbeda saat dia ingin berdiskusi langsung pada Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian di Jakarta beberapa waktu lalu.

Baca juga: Babak Baru Perseteruan Bupati dan Eks Bupati Meranti: Lapor Polisi Sampai Dugaan Tipikor

Adil pun kesal karena saat rapat bareng Kemenkeu tidak bisa menyampaikan keluhannya. Namun setelah didesak, barulah diterima DBH 100 dollar per barel.

"Kemarin waktu zoom dengan Kemenkeu tidak bisa menyampaikan dengan terang. Didesak, desak, desak barulah menyampaikan dengan terang bahwa 100 dollar/barel," katanya.

"Sampai ke Bandung saya kejar Kemenkeu, juga tidak dihadiri oleh yang kompeten. Itu yang hadiri waktu itu entah staf atau apalah. Sampe pada waktu itu saya ngomong 'Ini orang keuangan isinya ini iblis atau setan'," kata Adil.

Staf Khusus Menteri Keuangan (Menkeu), Yustinus Prastowo pun mendesak Adil meminta maaf secara terbuka atas pernyataannya itu.

"Kami keberatan dan menyayangkan pernyataan Bupati Meranti saudara Muhammad Adil yang sungguh-sungguh tidak adil karena mengatakan pegawai Kementerian Keuangan iblis atau setan. Ini jelas ngawur dan menyesatkan," katanya.
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews