Jakarta - Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang makin tinggi, turut memengaruhi preferensi orang membeli mobil. Auto2000, salah satu dealer Toyota menyebut jenis mobil elektrifikasi hybrid mulai digandrungi.

"Hybrid ini cukup luar biasa karena melihat situasi sekarang, customer sudah banyak mempertimbangkan keunggulan-keunggulan dari mobil hyrbrid itu sendiri," kata National Sales Division Head Auto2000, Yagimin saat ditemui di Menara Astra, Jakarta Pusat beberapa waktu yang lalu.

Lanjut Yagimin, penjualan mobil Hybrid diklaim mengalami peningkatan lantaran harga BBM naik yang sudah terjadi sejak awal tahun, walhasil konsumen mempertimbangkan terkait efisiensi BBM.

"Terlebih sekarang ada trigger seperti BBM yang melonjak cukup tinggi (harga), luar biasa. Ini membuat konsumen mulai melihat untuk mencari mobil yang hemat bahan bakar, efisien," ujar dia.

Saat ini Toyota jadi pabrikan yang paling banyak merilis mobil hybrid di Indonesia. Tercatat ada empat model, mulai dari Corolla Cross, Corolla Altis, Camry, dan C-HR.

Yagimin tidak merinci berapa angka penjualan mobil hybrid di Auto2000. Namun bila melirik data Gaikindo, distribusi secara nasional dari pabrik ke jaringan dealer sudah 788 unit terkirim di sepanjang Januari - Mei 2022.

"Sebelum April-Juni juga sudah ada peningkatan kan karena kita tahu masyarakat Indonesia sekarang sudah sangat sensitif terhadap isu ramah lingkungan," ujar dia.

"Kita juga tahu pemerintah sudah menjalankan kebijakan di mana perhitungan dari pada BBnKB dan PPnBM berdasarkan CO2 tax atau emisi. Ini juga memberikan dampak terutama di beberapa model yang kami jual itu mengalami penyesuaian harga seperti sedan," kata Yagimin