Epidemiolog Dukung Vaksinasi Booster jadi Syarat Masuk Fasilitas Publik

Epidemiolog Dukung Vaksinasi Booster jadi Syarat Masuk Fasilitas Publik

ilustrasi

Jakarta - Pemerintah menyampaikan vaksinasi booster bakal segera jadi syarat utama dalam kegiatan di ruang publik. Menanggapi hal itu, Pakar Epidemiologi Universitas Airlangga (Unair), Windhu Purnomo menilai kebijakan tersebut sudah tepat dan bagus.

Dia mengaku setuju jika kebijakan tersebut segera diberlakukan. Bahkan, dirinya sempat mengusulkan kepada Menteri Kesehatan Budi Gunadi dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan agar masyarakat wajib vaksinasi booster.

"Saya setuju itu (kebijakan booster), bahkan saya salah satu yang memang pernah saya sarankan, saya usulkan kepada pemerintah sejak pasca lebaran kemarin," kata Windhu, , Senin (4/7/2022).

Lebih lanjut, Windhu menjelaskan, menurut survei yang pernah dia lakukan selama dua kali tercatat vaksin booster memiliki tingkat efektivitas antibodi yang sangat luar biasa. Ketimbang hanya vaksin dua dosis.

"Survei pada level Indonesia termasuk Jawa pada bulan November-Desember 2021 diulang lagi Jawa pada Maret 2022 dan benar untuk vaksin booster sangat meningkatkan antibodi, dibandingkan dosis 0-1 atau dosis 1-2 tapi dari dosis 2-booster itu tingginya luar biasa dan sangat protektif," ungkapnya.

"Jadi ada bukti kalau sudah booster kita relatif betul-betul risiko sangat rendah ketika tertular dan mengalami gejala yang berat sampai dengan kematian," sambung Windhu.

Ubah Definisi Vaksinasi Lengkap

Dia juga meminta kepada pemerintah agar definisi vaksinasi lengkap diubah menjadi vaksin primer dua plus booster. Saat ini, definisi vaksinasi lengkap hanya hingga dosis kedua.

"Saya usul ke pak Menkes dan ke pak Menko Marves, vaksinasi lengkap definisi diubah yaitu vaksin lengkap kalau sudah vaksin primer 2 dosis plus booster. Dan itu jadi syarat perjalanan maupun PeduliLindungi jadi hijau hanya kalau sudah booster dan rasanya ini segera diterima dan diberlakukan," imbuhnya.

Ketua Tim Pakar dan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Nasional, Prof. Wiku Adisasmito mengungkapkan, booster segera jadi syarat utama dalam kegiatan di ruang publik. Dengan ini, dia meminta agar masyarakat segera melakukan vaksinasi booster.

"Ke depannya akan segera menjadi persyaratan juga untuk memasuki fasilitas publik. Untuk itu mohon segera lakukan vaksinasi booster," kata Prof. Wiku dalam Konferensi Pers Update Covid-19, Sabtu (2/7/2022).


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews