Lingga, Batamnews - Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) resmi menetapkan 1 Ramadan 1443 H jatuh pada Minggu (3/4/2022). Keputusan itu diambil usai digelarnya sidang isbat penentuan awal Ramadan yang digelar Jumat (1/4/2022).

Wakil Bupati Lingga, Neko Wesha Pawelloy berharap suasana Ramadan tahun ini di Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri), kembali semarak. Hal ini tak lepas dari keputusan pemerintah yang membolehkan mudik hingga shalat tarawih berjamaah, serta kegiatan di bulan Ramadan lainnya.

"Dua tahun bukan waktu yang sebentar kita terhalang. Maka untuk menyemarakan bulan Ramadan dan Idul Fitri, tentu harapan kita tahun ini segera terobati kerinduan yang kita nantikan," ujar Neko.

Baca juga: Pemkab Lingga Hadirkan Rumah Singgah di Kota-kota Besar Kepri untuk Keluarga Pasien Kurang Mampu

Meski mendapat kelonggaran, tapi putra dari mantan Bupati Lingga, Alias Wello ini pun mengajak masyarakat untuk terus mematuhi protokol kesehatan, dengan selalu menggunakan masker dan melakukan vaksin baik itu dosis satu, dua, maupun dosis tiga (booster).

"Selain protokol kesehatan, kita juga berharap harga kebutuhan pokok selama bulan Ramadan ini dapat ditekan dan tidak langka. Nanti kita akan monitor bersama dinas terkait," ujarnya.

Selain itu, Wakil Bupati Lingga juga menegaskan kepada seluruh OPD agar tetap bekerja secara maksimal selama bulan Ramadan. Kemudian menyesuaikan dengan jam-jam yang sudah disepakati sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Setiap tahun bulan Ramadan akan ada penyesuaian jam kerja, tapi kita minta pelayanan harus tetap dimaksimalkan khususnya yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat banyak," ujarnya.