Pengaspalan Jalan Laksamana Bintan, Pemko Batam Tagih Janji Pemprov Kepri

Pengaspalan Jalan Laksamana Bintan, Pemko Batam Tagih Janji Pemprov Kepri

Wali Kota Batam, Muhammad Rudi saat meninjau ruas Jalan Simpang Franky. (Foto: ist)

Batam, Batamnews - Pemko Batam meminta kepada Pemprov Kepri untuk tidak sekedar berjanji terkait dengan pembangunan atau pengaspalan di Jalan Laksamana Bintan.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Batam, Wan Darussalam mengatakan Jalan Laksamana Bintan tersebut memang merupakan jalan milik provinsi. Sehingga sudah sewajarnya Pemprov Kepri membangun.

Baca juga: Gubernur Kepri Siapkan Rp 10 Miliar Perbaiki Jalan di Batam

Namun, pihaknya menyayangkan lambatnya Pemprov Kepri dalam mengerjakan proyek pembangunan tersebut. 

Pasalnya sudah sejak beberapa tahun lalu masuk dalam musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) Provinsi.

"Penyampaian pembangunan jalan ini sudah disampaikan sejak gubernur sebelumnya dan pergantian pimpinan di Dinas PU," kata Wan, Senin (14/3/2022).

Hanya saja hingga saat ini belum direalisasikan oleh Pemprov Kepri, karena itu pihaknya meminta kepada Gubernur Kepri untuk segera merealisasikan pembangunan jalan yang menghubungkan tiga kecamatan tersebut.

"Jalan poros menghubungkan tiga kecamatan  dan merupakan pusat  jantung kota dan strategis," ujarnya.

Selain itu, Wan juga menjelaskan meskipun jalan milik Provinsi Kepri, saat ini Pemko Batam sudah melakukan pemasangan lampu penerangan jalan umum (PJU) dan drainase di sepanjang jalan tersebut.

"Pemko Batam juga akan membuat taman di sekitar jalan," katanya.

Sebelumnya, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad meninjau jalan Laksamana Bintan yang menghubungkan Simpang Franky menuju Simpang Gelael, Sabtu (12/3/2022). 

Baca juga: Perjalanan 'Gila' ke Mekah dengan Sepeda, Fauzan Tertahan di Kepri

Dalam kesempatan itu, Ansar mengatakan proses perbaikan jalan dipastikan akan berlangsung tahun ini.

Dengan anggaran Rp 10 miliar, ruas jalan Laksamana Bintan hingga Underpass Pelita akan diperbaiki. Ruas jalan tersebut kerap kali dikeluhkan pengguna jalan karena proses pengerjaannya yang belum tuntas. 

"Sebelumnya kami sering mendengar keluhan masyarakat terkait kondisi jalan di sini, makanya akan kami perbaiki tahun ini juga," ujar Ansar.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews