Hujan Salju Guyur Wilayah Arab Saudi, Suhu Capai Nol Derajat

Hujan Salju Guyur Wilayah Arab Saudi, Suhu Capai Nol Derajat

Hujan salju lebat mengguyur kawasan Arab Saudi. (Foto: Arabian Business)

Riyadh - Pusat Meteorologi Nasional (NCM) Arab Saudi memprediksi bagian utara negara itu akan menghadapi gelombang dingin yang akan mencatat suhu di bawah nol.

Sistem peringatan dini NCM memperkirakan penurunan suhu di bawah titik beku akan berlanjut di sebagian besar kota di provinsi utara hingga akhir pekan ini. Sementara suhu yang tercatat di ibu kota Riyadh adalah satu derajat celsius.

Dalam prakiraan harian, NCM mengatakan penurunan suhu akan berlanjut di sebagian besar provinsi, bersama dengan kabut dan awan hujan, disertai angin berdebu di permukaan aktif yang mengurangi visibilitas horizontal di beberapa bagian Madinah, Riyadh, dan provinsi bagian timur.

Kemungkinan badai petir disertai angin aktif tinggi di beberapa bagian provinsi Jazan, Assir, Al-Baha dan Makkah, kantor berita Arab News melaporkan.

Dalam tweet di Twitter, NCM menginformasikan suhu terendah yang tercatat di provinsi Turaif. Ini mencatat suhu terendah sejak awal musim dingin tahun ini dengan di bawah nol derajat celsius, diikuti di Qurayyat dan Arar.

Sementara itu, Direktur Pusat Meteorologi Nasional di Provinsi Tabuk, Farhan Al-Anzi, mengatakan pihaknya mencatat suhu di bawah nol. Hujan salju di kawasan itu akan berlanjut.

Kota-kota besar lainnya di provinsi utara, seperti Tabuk, Arar, Rafha dan Shaqraa juga mencatat penurunan suhu di bawah nol dengan terjadinya salju lebat.

Di Riyadh, menurut prakiraan cuaca, suhu terendah musim ini tercatat delapan derajat celsius pada Selasa dan diperkirakan akan turun hingga tiga derajat celsius besok dan satu derajat celsius pada Jumat mendatang.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews