Batam, Batamnews - Covid-19 varian Omicron memiliki gejala yang hampir sama dengan flu biasa. Namun, terdapat beberapa beda Omicron dengan flu biasa.

Covid-19 varian Omicron dan flu sama-sama merupakan penyakit yang menyerang saluran pernapasan. Gejala seperti demam, batuk, pilek, hidung tersumbat, dan lemas dapat dijumpai pada kedua penyakit ini, baik Omicron maupun flu biasa.

Baca juga: Pengguna Vaksin Sinovac Girang, Ada Kabar Baik Soal Omicron

Namun, virus corona penyebab Covid-19 dapat mempengaruhi organ lain seperti otak, sistem peredaran darah, hingga sistem pencernaan. Alhasil, pada tingkat yang parah gejala pun bermanifestasi berupa pengentalan darah, kabut otak, hingga diare. Sedangkan virus flu biasa umumnya hanya menyerang saluran pernapasan saja sehingga gejala hanya berupa demam, batuk, pilek, dan lemas.

Selain itu, infeksi Covid-19 yang bergejala biasanya ditandai dengan demam. Sedangkan, flu bisa dengan atau tanpa demam.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Siti Nadia Tarmizi juga menyebut ada satu hal paling utama yang bisa membedakan Omicron dengan flu biasa yakni gejala anosmia atau tidak mampu mencium.

Baca juga: WHO Ungkap Penyebab Cepatnya Penularan Varian Omicron

"Flu tidak ada anosmia, meskipun di omicron juga jarang terjadi," kata Nadia via CNN Indonesia, Senin (10/1/2022).

Selain itu, untuk membedakan Omicron dan flu biasa dapat diketahui dari pemeriksaan PCR dan antigen. Jika pemeriksaan menunjukkan hasil positif, maka seseorang dapat didiagnosis dengan Covid-19. Jika tidak, besar kemungkinan adalah flu biasa. Untuk mengetahui varian virus Corona yang menginfeksi perlu dilakukan tes PCR SGTF.

"Jaga kesehatan, kalau flu periksakan saja," kata Nadia.