Dispar Kepri Bakal Fasilitasi Sertifikasi Pembawa Acara

Dispar Kepri Bakal Fasilitasi Sertifikasi Pembawa Acara

Kepala Dispar Kepri, Buralimar.

Batam - Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau, berencana memfasilitasi sertifikasi para Pembawa Acara atau Master of Ceremony (MC) di Provinsi Kepri. 

Kepala Dispar Kepri, Buralimar mengungkapkan sertifikasi bagi pembawa acara ini untuk menyambut kembali bergeliatnya kegiatan meeting, incentive, convention, dan exhibition (MICE) pasca-melandainya kasus COVID-19.

"MC merupakan penentu kesuksesan acara, mulai membuka, merangkai, sampai menutup acara. Saya memang berencana untuk memfasilitasi teman-teman dengan menggandeng badan atau lembaga setifikasi nasional. Sehingga teman-teman MC dalam menjalankan tugasnya memandu acara semakin profesional," tutur Buralimar.

Rencana tersebut disampaikan Buralimar saat membuka secara resmi acara Workshop Public Speaking dan Master of Ceremony di Hotel Asia Link Batam yang digagas oleh Divisi Diklat dan Litbang Perkumpulan Pembawa Acara (Perwara) Kota Batam ini digelar selama dua hari, yakni Sabtu (27/11) sampai Minggu (28/11/2021). 

Buralimar mengatakan sebuah acara bisa berjalan lancar dan sukses sebagian besar dipengaruhi oleh kemahiran seorang MC dalam membawa dan mengelola acara.  

Bila seorang MC tidak bisa mengelola acara dengan baik, maka bisa dipastikan acara akan kacau dan peserta tidak nyaman. 

Kemampuan seorang MC membawa acara bisa diperoleh melalui pelatihan dan dipraktikkan saat tampil.

"Bila para MC di Kepri sudah tersertifikasi, maka berharap akan semamin banyak acara diselenggarakan di Kepri dan tidak perlu membawa MC dari luar (Kepri)," jelas Buralimar. 

Tidak itu saja, Buralimar juga mengajak para MC untuk turut mempromosikan destinasi wisata yang ada di Kepri. Termasuk Tourism Linkage Networking yang saat ini sedang diusahakan oleh Dinas Pariwisata Kepri. 

Paket-paket wisata (travel pattern) melebihi lebih dari satu Kabupaten/Kota. Misal  paket wisata dua hari, satu hari di  Batam, satu hari di Bintan termasuk ke Natuna, Anambas dan Lingga.

Sementara itu Dewan Pakar Perwara, DR. Golan Hasan  sekaligus sebagai pemateri menyebutkan target pada workshop tersebut adalah bisa menjadikan para peserta menguasai presentasi sederhana dan tampil sebagai MC untuk acara-acara sederhana di lingkungan masing-masing. 

"Ini baru untuk dasar saja. Bagaimana para peserta bisa melakukan presentasi sederhana dan praktek sederhana di panggung membawakan acara formal, semiformal dan acara informal atau hiburan. Tentu satu kali worshop belum akan mahir, maka kami mengajak kembali para peserta untuk ikut beberapa kali workshop," jelas Golan. 

Hingga saat ini, Divisi Diklat Perwara Batam telah menyelenggarakan tiga kali workshop Public Speaking dan Master of Ceremony sejak September 2021. 

Dari gelaran itu ada sekitar 150 orang yang telah mendapatkan ilmu dari workshop tersebut dan beberapa diantaranya sudah ada yang mendapatkan peluang sebagai public speaker dan Master of Ceremony diberbagai acara di Batam dan Kepri. 

Beberapa pemateri lain diantaranya Ummil Khalish dari Biro Humas, Protokol dan Penghubung Provinsi Kepri, Syaban Al-Buchari dari Pemko Batam, Sarah Meilina dari RRI Batam dan lainnya.

Sementara pada peserta worshop berasal dari instansi pemerintah, Perbankan, Polda Kepri, Pemko Batam, Pemprov Kepri, HPI , ASITA, PHRI, pengusaha, mahasiswa, pelajar, ibu rumah tangga, dan masyarakat umum. 

(*)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews