TNI AD Fasilitasi Operasi Gadis Asal Moro yang Tak Sengaja Telan Jarum

TNI AD Fasilitasi Operasi Gadis Asal Moro yang Tak Sengaja Telan Jarum

Personel TNI membawa Fitri, gadis Karimun yang tak sengaja menelan jarum untuk dibawa ke Batam guna mendapat penanganan medis. (Foto: Edo/batamnews)

Karimun, Batamnews - Fitri Ramadani (16), gadis Karimun, Kepulauan Riau yang tak sengaja menelan jarum akan segera menjalani operasi.

Tindakan medis ini akan dilakukan RS Awal Bros Batam, dengan fasilitas penuh dari TNI Angkatan Darat.

Tindakan untuk mengoperasi Fitri, lantaran tidak ingin ia menanggung derita selama menunggu aktifnya BPJS.

Sehingga, aksi nyata Kodim 0317/TBK untuk membawa Fitri ke RS Awal Bros Batam guna mendapat tindakan operasi dengan biaya ditanggung oleh TNI.

Fitri, akan menjalani operasi atau bedah digestif, yang mana berfokus pada terapi dari aspek pembedahan terhadap permasalahan kompleks di saluran pencernaan.

"Alhamdulillah, kami sekeluarga sangat bersyukur sekali, bapak-bapak dari TNI, Bapak Danrem 033/WP dan Bapak Dandim TBK, yang telah membantu dan membiayai operasi anak saya," kata Mariana (39), ibu kandung Fitri, Jumat (26/11/2021).

Rasa syukur ini sangat beralasan mengingat ia dan keluarga lainnya juga tidak dapat berbuat banyak, karena kondisi ekonomi. Sehingga, sebelumnya hanya menanti waktu aktifnya BPJS agar dapat digunakan.

"Kalau mandiri terkendala sama biaya. Kemarin BPJS sudah diurus, tapi belum bisa digunakan, masih nunggu, kata orangnya bisa sampai 10 atau 14 hari untuk bisa digunakan," kata Mariana.

Baca: Duh, Gadis di Karimun Ini Tak Sengaja Telan Jarum saat Bermain

Namun, setelah adanya bantuan dari TNI tersebut, Fitri tidak harus lagi menanggung rasa sakit menjelang aktifnya BPJS yang diperkirakan pada awal Desember bulan depan.

Diberitakan sebelumnya, jarum tersebut tidak sengaja tertelan dan masuk dalam tubuh gadis 16 tahun tersebut.

Dimana, pada Kamis (18/11/2021), Fitri tengah bermain bersama teman-temannya, dan ia menjepit jarum pada mulutnya.

Entah bagaimana, sadar atau tidak. Fitri yang tengah asik bermain itu, minum dan jarum itu masuk bersama air yang dia minum.

Setelah itu, Fitri merasa sakit di bagian perutnya dan baru menyadari bahwa jarum yang sebelumnya ada mulutnya telah tertelan.

Karena sakit pada bagian perut setelah menyadari menelan jarum, Fitri dibawa ke Puskesmas Moro untuk dilakukan pengobatan.

Namun, karena keterbatasan alat, Fitri kemudian dilarikan ke RSUD Muhammad Sani Karimun untuk dilakukan rontgen.

Untuk mengeluarkan jarum tersebut, harus dilakukan tindakan operasi dan untuk operasi harus dilakukan di RS Awal Bros Batam, sebab RSUD Karimun terkendala dengan peralatan.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews