Singapura, Batamnews - Google Maps meluncurkan fitur navigasi bersepeda baru di Singapura. Navigasi ini mencakup lebih dari 6.800 km jalur dan petunjuk arah sepeda di seluruh pulau.

Singapura adalah negara Asia Tenggara pertama yang menikmati fitur baru tersebut, menyusul "lonjakan besar" dalam pencarian rute bersepeda di pulau itu sejak pandemi Covid-19, kata raksasa teknologi itu seperti dikutip Today Online, Rabu (10/11/2021).

Fitur baru ini mencakup petunjuk arah bersepeda selangkah demi selangkah, informasi tentang koridor hijau yang menghubungkan taman-taman utama di seluruh pulau, dan jalan ramah sepeda yang direkomendasikan.

Pengendara sepeda dapat menjelajahi rute bersepeda yang berbeda, melacak kemajuan mereka dengan navigasi belokan demi belokan, menerima pembaruan tentang perkiraan waktu kedatangan secara real-time, dan mengetahui ketinggian rute agar tetap fokus pada jalan.

Data tentang sekitar 500 km jalan dan jalur telah disediakan oleh Otoritas Transportasi Darat dan Dewan Taman Nasional, memungkinkan pengendara sepeda untuk menemukan jalur khusus bersepeda dan menghindari jalan bebas hambatan dan terowongan.

Selama setahun terakhir, penggunaan petunjuk arah bersepeda di Google Maps telah meningkat hingga 98 persen di kota-kota di seluruh dunia, kata operator mesin pencari dalam posting blog 6 Oktober.

“Di Singapura, kami telah melihat lonjakan besar dalam pencarian di Google untuk rute bersepeda, dengan lompatan 75 persen dari tahun 2020, dan peningkatan 400 persen dari 2019, jadi jelas bahwa orang Singapura ingin sekali naik sepeda,” kata Cordula Oertel, kepala kemitraan geo Google di Asia Tenggara.

Pembaruan Google Maps tersedia di platform desktop dan seluler di Singapura dan dapat diakses di samping opsi berjalan kaki, mengemudi, dan transportasi umum yang ada.