Gubernur Ansar `Warning` Pabrik Buang Limbah Sembarangan

Gubernur Ansar `Warning` Pabrik Buang Limbah Sembarangan

Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad meninjau Sistem Pengelolaan Limbah Rumah Tangga Terpadu diselenggarakan Loola Resort di Kampung Karya Jl Bumi Indah RT 15 RW 05 Toapaya Asri, Kabupaten Bintan, Senin (8/11/2021). 

Tanjungpinang, Batamnews - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad meminta agar pelaku industri maupun rumah tangga dapat mengelola limbah yang dihasilkan guna mencegah potensi bahaya yang ditimbulkan.

Menurut Ansar, jika tidak dikelola dengan baik limbah tersebut akan mengganggu kesehatan dan kebersihan lingkungan.

Hal itu disampaikannya saat menghadiri acara Penutupan Pembangunan Sistem Pengelolaan Limbah Rumah Tangga Terpadu yang diselenggarakan oleh Loola Resort, Kampung Karya, Jl. Bumi Indah RT 15/RW 05 Tuapaya Asri, Kabupaten Bintan, Senin (8/11/2021).

Baca juga: Mekanisme Vaksinasi Covid-19 pada Anak 6-11 Tahun

"Pengelolaan yang baik dan berkepanjangan diperlukan agar tidak menjadi penyebab masalah lingkungan. Apalagi limbah-limbah yang berbentuk cair yang sulit diuraikan oleh bakteri" sebutnya.

Gubernur Ansar melanjutkan, bahaya yang disebabkan limbah itu tidak timbul seketika, akan tetapi bisa timbul dalam waktu yang panjang dan tidak jarang menimbulkan dampak fatal seperti kematian.

Ia pun meminta kepada Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi bersama Pemerintah Kabupaten Bintan untuk mempelajari sistem sanitasi penanganan limbah yang lebih efektif. 

"Kedepan Pemprov Kepri akan mempelajari sistem ini, kalau memang ini efektif, kita juga akan mengembangkannya di berbagai wilayah yang resistensi limbahnya sangat besar," ujar Gubernur. 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews