PLN Apresiasi Warga Toapaya Ringkus Pencuri Kabel Listrik

PLN Apresiasi Warga Toapaya Ringkus Pencuri Kabel Listrik

Ilustrasi. (Foto: ist)

Bintan, Batamnews - Upaya pencurian kabel listrik digagalkan warga Toapaya Asri, Bintan, Kepulauan Riau. Langkah ini menuai apresiasi dari PLN (Persero).

Manager PLN Rayon Kijang, Laisuarni mengungkapkan tindakan itu merupakan wujud kepedulian masyarakat terhadap aset milik PLN.

"Terimakasih yang sebesar-besarnya untuk warga yang sudah care dengan aset PLN," ujar  Laisuarni, Selasa (9/11/2021).

PLN juga menindaklanjuti kasus pencurian ini dengan memberikan keterangan ke pihak polisi. Selain dirinya, Supvesior Teknik sama Tim Yantek juga memberikan keterangan detail kronologi kejadian.

Diketahui kabel yang dicuri adalah jenis kabel A3C untuk Jaringan TM 20 KV. Kabel itu digunakan pada penyulang dalam mengalirkan listrik dari arah Tanjunguban ke Toapaya Asri.

"Dengan hilangnya kabel tersebut, bukan hanya PLN yang menjadi korban namun masyarakat juga akan berdampak. Yaitu terjadi pemadaman karena butuh waktu untuk memperbaiki dan mengganti kabel yang dicuri," jelasnya.

Untuk tersangka dan barang bukti kabel yang dicuri juga sudah dilihatnya di Mapolsek Gunung Kijang. Kini pihaknya tinggal menunggu laporan dari Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) terkait kerugian yang ditimbulkan.

"Masih diproses hitung harga material di Kantor UP3," katanya.

Baca: Maling Kabel Tertangkap Basah Oleh Warga di Bintan

Akibat kabel itu dicuri, listrik di beberapa perkampungan sempat padam. Namun kejadian itu tidak sampai 24 jam karena siang tadi sudah dilakukan perbaikan.

Kini arus listrik sudah kembali normal dengan mengalihkan ke salah satu penyulang. Karena kebetulan di daerah sana ada 3 penyulang yang dialirkan dari arah Tanjunguban.

"Tadi kita dapat info sudah tidak ada lagi daerah yang padam di sana karena jaringan sudah kita manuver," ucapnya.

PLN menyerahkan semua proses hukum terkait pencurian kabel listrik itu kepada pihak kepolisian. 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews