Batam, Batamnews - Pengerjaan proyek pelebaran jalan Gajah Mada atau tepatnya jalan di depan perumahan Southlink, Tiban, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), terus berlanjut.

Pelebaran jalan yang pengerjaannya harus memotong lereng bukit itu, sudah sekitar 6 bulan lalu dikerjakan.

Namun dari pantauan Batamnews di lokasi, ada beberapa titik di lereng bukit yang dikikis itu mengalami longsor. Setidaknya ada 4 titik yang Batamnews amati di lokasi.

Dengan adanya titik-titik longsoran tanah tersebut, tentunya sangat dikhawatirkan dapat membahayakan para pengguna jalan yang melintas di bawah bukit tersebut maupun pekerja di sana.

Baca juga: Pembangunan Autogate Pelabuhan Batuampar Segera Rampung, Rudi: Segera Terapkan BLE

Longsoran tanah di sana disebabkan oleh curah hujan di Kota Batam yang beberapa hari lalu memang cukup tinggi.

“Sudah sekitar dua mingguan, tapi mau diperbaiki kan licin karena hujan terus. Tapi sekarang lagi kami kerjakan perbaikannya,” ujar Sudiman, Manager Proyek pembangunan jalan tersebut saat dikonfirmasi di lokasi, Selasa (12/10/2021).

Perbaikannya sendiri kata Sudiman, akan melakukan pembentukan ulang di titik-titik longsor tersebut.

“Longsorannya itu kami buang, terus kita bentuk lagi,” ucapnya.

Proyek yang dikerjakan PT Bina Riau Sejahtera itu sudah dikerjakan dari bulan April 2021 lalu dan kontraknya akan berakhir bulan Desember 2021 nanti.

Dari pengakuan Sudiman, saat ini pengerjaan proyek pelebaran tersebut sudah mencapai 82 persen.