Batam, Batamnews - Kunjungan Presiden Joko Widodo ke Batam, Kepulauan Riau dimanfaatkan Gubernur Ansar Ahmad untuk menyampaikan usulan terkait penerapan kawasan perdagangan bebas atau FTZ.

Dalam pertemuan di VIP Bandara Hang Nadim, Batam pada Selasa (28/9/2021) sore, Ansar meminta agar FTZ di Bintan dan Karimun diberlakukan menyeluruh seperti Batam. 

Bersama Wali Kota Batam Muhammad Rudi, ansar juga meminta dukungan Jokowi untuk berbagai rencana pembangunan Batam dan Tanjungpinang. 

"Alhamdulillah, semua rencana pembangunan yang kita sampaikan, direspon baik oleh Pak Presiden Joko Widodo. Presiden juga memberikan arahan-arahan kepada kita," ungkap Ansar.

Ansar juga meminta Presiden Jokowi melihat Kabupaten Karimun secara langsung. Karimun juga merupakan lumbung investasi dengan potensi yang besar dan Jokowi merespon baik ajakan tersebut. 

Selain itu, pembangunan jembatan Batam-Bintan tetap disinggung dalam perbincangan dengan Presiden. Pengendalian Covid-19 dan berbagai pembangunan lainnya seperti rencana pembangunan Rumah Sakit RSBP Batam yang sedang direncanakan maupun pembangunan yang sedang berjalanan lainnya.

"Untuk Covid-19 , meski sudah terjadi penurunan, Pak Presiden mengingatkan kita semua untuk tetap waspada terhadap tiga varian baru yang sedang mengintai. Terutama di pintu-pintu masuk PMI (pekerja migran Indonesia)," jelas Ansar. 

Sementara itu, selama kunjungan kerja di Batam, Jokowi melakukan penanaman mangrove di Pulau Setokok bersama masyarakat.