Bintan, Batamnews - Hebohnya lelang penjualan Pulau Tambelan, Kabupaten Bintan, di media sosial Instagram, menjadi sorotan banyak pihak. Termasuk Anggota DPRD Kepulauan Riau (Kepri), Hanafi Ekra.

Menurut Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kepri ini, persoalan yang terjadi sekarang merupakan persoalan marwah masyarakat Melayu Kepri, dan secara nasional menjadi persoalan kedaulatan NKRI.

"Isu-isu pelelangan pulau-pulau seperti ini bukanlah hal yang pertama di Indonesia. Secara khusus kali ini di Kepri, Tambelan secara historis dan secara aturan perundang-undangan adalah sah milik Kabupaten Bintan, Kepri. Jadi aneh kalau bebas dilelang online," kata dia.

Baca juga: Respons Ansar Ahmad Dengar Pulau Tambelan Dilelang Secara Online

Dia berharap, persoalan ini bisa diusut tuntas. Bila perlu, mungkin mempidanakan pelaku iklan lelang Pulau Tambelan tersebut.

"Jika ada unsur pidananya tidak ada salahnya untuk mengusut tuntas dan menangkap pelakunya," ucap Hanafi Ekra.

"Harus segera diusut tuntas, kalau kita tidak usut tuntas saya yakin persoalan seperti ini akan terulang kembali. Hari ini Tambelan, besok atau lusa bisa saja pulau lainnya yang dilelang," sambungnya.

Selain itu, dia berharap Pemkab Bintan, Pemprov Kepri dan Pemerintah bersama-sama menuntaskan persoalan ini sekaligus menyisir juga di internet jangan-jangan ada pulau lainnya di Kepri yang dilelang secara online.

"Kita juga berharap sisir juga pulau-pulau lain jangan-jangan ada pulau lainnya di Kepri yang dilelang," pungkas Hanafi.