Tentara AS Tembak Mati 2 Pria Bersenjata di Bandara Kabul

Tentara AS Tembak Mati 2 Pria Bersenjata di Bandara Kabul

Kerumunan warga Afghanistan di bandara Kabul yang kini dijaga tentara AS. (Foto: AFP via detikom)

Kabul, Batamnews - Tentara Amerika Serikat (AS) yang kini menjaga keamanan bandara Kabul, Afghanistan, menembak mati dua pria bersenjata di area bandara. Kedua pria itu ditembak setelah menodongkan senjata api yang mereka bawa.

 

Seperti dilansir AFP, Selasa (17/8/2021), ribuan tentara AS dikerahkan ke bandara Kabul untuk mengamankan proses evakuasi para diplomat dan warga setelah kelompok Taliban berhasil mengambil alih kekuasaan dan pemerintahan Afghanistan kolaps pada Minggu (15/8/2021) waktu setempat.

Baca juga: Sejarah Taliban yang Kembali Berkuasa di Afghanistan

Ribuan orang dilaporkan berkumpul di bandara Kabul, bahkan hingga membanjiri area landasan, dalam upaya melarikan diri dari negara tersebut karena khawatir dengan kepemimpinan Taliban yang biasanya sarat kekerasan.

"Dari ribuan orang yang ada di sana (bandara Kabul-red) secara damai, dua pria yang memiliki senjata menodongkannya secara mengancam. Mereka berdua dibunuh," sebut pejabat pertahanan AS yang enggan disebut namanya tersebut.

Ditambahkan oleh pejabat pertahanan AS itu bahwa penembakan terjadi setelah Kepala Komando Pusat AS, Jenderal Kenneth McKenzie, menuturkan kepada para petinggi Taliban dalam pertemuan tatap muka di Doha, Qatar, agar mereka tidak menyerang ribuan orang yang berupaya meninggalkan Afghanistan.

Rekaman video yang beredar menunjukkan ratusan orang nekat berpegangan dan bergelantungan pada sebuah pesawat militer AS yang lepas landas dari bandara Kabul. Sejumlah laporan media lokal menyebut beberapa orang tewas setelah terjatuh dari pesawat yang mengudara.

Baca juga: Taliban Berkuasa, Negara-negara Ini Berbondong Evakuasi Warganya di Afghanistan

Sebelumnya Reuters yang mengutip sejumlah saksi mata melaporkan bahwa lima orang tewas dalam kekacauan yang menyelimuti bandara Kabul pada Senin (16/8/2021) waktu setempat, usai Taliban mengambil alih kekuasaan di Afghanistan.

Seorang saksi mata menuturkan bahwa dirinya melihat langsung lima jenazah dievakuasi ke dalam kendaraan di area bandara Kabul. Saksi mata lainnya menyatakan tidak diketahui secara jelas apakah para korban tewas akibat tembakan atau akibat desak-desakan yang terjadi di bandara Kabul.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews