Level 3 PPKM, Kasus Covid Tanjungpinang Masih 'Ngeri-ngeri Sedap'

Level 3 PPKM, Kasus Covid Tanjungpinang Masih

PPKM Kota Tanjungpinang. (Foto: ist/Batamnews)

Tanjungpinang, Batamnews - Data kasus Covid-19 di Tanjungpinang masih mengkhawatirkan. Kendati pemerintah sudah menurunkan status level 3 pada pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), kasus konfirmasi harian bisa mencapai ratusan.

Seperti data yang dirilis Satgas Covid-19 Kota Tanjungpinang per 10 Agustus 2021, terjadi penambahan 101 kasus dengan tambahan 5 kasus meninggal. 'Ngeri-ngeri sedap' ibarat kata orang melayu.

Baca juga: Kabupaten/Kota di Kepri PPKM Level 3, Gubernur Ansar: Jangan Naik Lagi

Kasus aktif saat ini sebanyak 899. Para pasien Covid tersebut menjalani isolasi di rumah sebanyak 773 orang, isolasi terpadu di Villa Lohass sebanyak 66 orang dan isolasi di rumah sakit sebanyak 66 orang.

Sementara itu, kasus sembuh atau yang dinyatakan selesai isolasi sebanyak 336 orang, dari data kemarin. Secara kumulatif total kasus Covid selama pandemi tercatat 9.176 kasus, dari jumlah itu 7.941 kasus dinyatakan sembuh. Total kasus meninggal Covid sebanyak 336.

Koordinator Protokol Kesehatan Satuan Tugas covid-19 Kota Tanjungpinang, Surjadi mensyukuri PPKM Tanjungpinang turun level. Hal ini sesuai Inmendagri nomor 32 tahun 2021 tentang pelaksanaan PPKM level 3 dan 2 di luar pulau Jawa dan Bali. 

"Alhamdulillah dari daftar itu, Tanjungpinang masuk PPKM level 3. Meski begitu, masih ada persoalan penanganan covid-19 yang perlu kita selesaikan," ucapnya, Selasa (10/8/2021).

Pada PPKM level 3 ini, ada kelongaran baru yang termuat dalam surat edaran wali kota. Namun, Surjadi berharap, seluruh elemen masyarakat tetap menjaga prokes dengan baik, tidak menjadikan level 4 ke level 3 ini sebuah euforia. 

Kemudian, para pengusaha yang diberikan kelonggaran juga sama-sama menjaga apa saja ketentuan pembatasan kapasitas dan prokes yang harus dilaksanakan. Karena itu semua menjadi kewajiban kita bersama.

Baca juga: PPKM Diperpanjang, Kasus Covid-19 Malah Naik Lagi Hari Ini

"Penurunan level PPKM ini, berarti kita sudah dievaluasi ada progres angka terus membaik dibandingkan pada saat pelaksanaan PPKM darurat dan level 4 beberapa kali. Dan sekarang level 3 ini," pungkas Surjadi. 

Ketatkan Posko PPKM Mikro

Koordinator Komunikasi, Informasi, dan Edukasi Penangana Covid-19, Huzaifah Dadang berharap dua minggu kedepan situasi covid-19 di kota Tanjungpinang akan semakin membaik melalui upaya bersama pemko yang didukung Forkopimda lembaga masyarakat, dunia usaha, media massa, dan seluruh elemen masyarakat. 

Upaya pengetatan aktifitas dan edukasi akan terus ditingkatkan dengan lebih mengaktifkan posko komunikasi, informasi dan edukasi, call center, serta media center di kantor BPBD.

"Untuk mendapat informasi terkait penanganan covid-19, masyarakat bisa menghubungi call center tim reaksi cepat di nomor 0771-20949," imbau Dadang. 

Selain itu, pemantauan terhadap pasien isolasi mandiri akan ditingkatkan dengan lebih mengaktifkan posko PPKM mikro kelurahan, penggunaan aplikasi tracing online, dan telemedicine melibatkan tidak hanya dokter pemerintah tetapi juga organisasi profesi kesehatan. 

Baca juga: Perkembangan Kasus Corona di Batam pada Hari Pertama PPKM Level 3

Pemberian dukungan nasi kotak dan vitamin gratis bagi pasien isoman yang telah dimulai sejak Senin (9/8) kemarin sebanyak 820 psien dan hari ini Selasa (10/9) 725 pasien. 

Tak hanya itu, vaksinasi akan terus kita upayakan semaksimal mungkin agar herd immunity dapat segera terwujud lewat koordinasi dengan pemerintah pusat terkait dukungan logistik vaksin.

"Yang terpenting dari semua itu adalah upaya kita bersama dimanapun berada untuk senantiasa melaksanakan protokol kesehatan 5M dengan benar, konsisten, dan berkesinambungan," pesan Kepala Kesbangpol Pemko Tanjungpinang tersebut. 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews