Stadion Piala Dunia 2022 di Qatar Mulai Dipasang AC

Stadion Piala Dunia 2022 di Qatar Mulai Dipasang AC

AC yang dipasang di stadion Piala Dunia 2022 di Qatar. (Foto: Ladbible)

Doha, Batamnews - Suhu udara di Qatar telah meningkat pesat dalam beberapa tahun terakhir. Negara kaya di kawasan Teluk ini kini harus mencari cara untuk 'mendinginkan' suhu, terlebih mereka hendak menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022.

Bulan-bulan musim panas Qatar berlangsung dari Mei hingga Oktober. Namun, biasanya pada bulan Juli suhu terkadang bisa mencapai 43 derajat Celcius, menurut WorldTravelGuide.

Ketika suhu mulai melonjak di seluruh wilayah Teluk, undang-undang baru untuk jam kerja musim panas baru-baru ini diperkenalkan untuk membantu melindungi orang dari tekanan panas.

Aturan tersebut melarang siapa pun harus bekerja di luar antara pukul 10 pagi dan 15:30 antara 1 Juni dan 15 September, dan memaksa majikan untuk menghentikan aktivitas pekerja jika suhu (WBGT) naik melebihi 32,1 ° C di tempat kerja tertentu - seperti yang dilaporkan The Peninsula.

Pada tahun 2019, The Washington Post melaporkan bahwa Qatar sudah mulai memasang unit AC di sejumlah ruang luar ruangan, termasuk pasar terbuka, stadion olahraga, dan jalan setapak.

Salah satu proyek yang lebih besar termasuk Stadion Al Janoub berkapasitas 40.000, yang selesai pada 2019 untuk Piala Dunia yang akan datang.

Yousef al-Horr, pendiri Gulf Organisation for Research and Development yang berfokus pada keberlanjutan, mengatakan jika AC dimatikan, akan membuat siapapun tak tahan dengan suhu udara yang panas.

Pada tahun 2022, teknologi inovatif akan digunakan di delapan stadion Piala Dunia untuk mencapai suhu 18-24 ° C yang nyaman.

Saud Abdulaziz Abdul Ghani adalah insinyur di balik teknologi pendingin untuk stadion Piala Dunia, yang mengatakan bahwa dia terinspirasi oleh studi PhD tentang AC untuk Ford Mondeo.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews