Batam, Batamnews - Lonjakan kasus baru Covid-19 di Kota Batam, Kepulauan Riau belum mereda. Pasca-Lebaran, kasus harian masih cukup tinggi.

Merujuk data Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Batam per Jumat (21/5/2021), terdapat tambahan 64 kasus baru, yang kesemuanya merupakan kasus tanpa gejala.

Akumulasi positif Corona kini menyentuh 8.190 kasus, dengan kasus aktif yang terus meningkat yakni sebanyak 676 orang, atau 8,25 persen.

Baca: Pejabat di Sekeliling Gubernur Kepri Banyak Terpapar Corona

Sementara, terdapat tambahan pasien sembuh secara signifikan yakni 46 orang. Tingkat kesembuhan sebesar 89,59 persen atau 7.338 orang.

Setelah sempat beberapa hari terdapat tambahan pasien meninggal dunia, kali ini tidak ada dan tetap berjumlah 176 orang atau 2,14 persen.

Zona Hijau Bertambah

Kecamatan di kawasan hinterland merupakan kawasan dengan kasus Corona terkendali. Bulang yang tadinya berada di zona kuning, kini beranjak ke zona hijau bersama Galang.

Baca: Dua Pejabat Pemko Batam Yusfa dan Wan Darusalam Positif Covid-19

Sedangkan Belakangpadang masih berada di zona kuning dengan jumlah 4 kasus aktif.

Adapun 9 kecamatan di kawasan pulau utama Batam yakni Batam Kota, Batuampar, Lubukbaja, Nongsa, Bengkong, Sei Beduk, Sekupang, Sagulung dan Batuaji masih berada di zona merah.

Isolasi Mandiri Terus Meningkat

Pasien isolasi mandiri di Batam jumlahnya terus meroket dan tembus di angka 430 orang.

Sisanya sebanyak 246 menjalani perawatan di berbagai rumah sakit rujukan.

Baca: Kematian Covid di Batam Bikin Dinkes Khawatir, Diduga Ada Varian India

RS Awal Bros merawat 75 pasien, RS Budi Kemuliaan 5 orang, RS Keluarga Husada 2 orang, RS Soedarsono Kabil 3 orang, RS Harapan Bunda 11 orang, RS Bhayangkara 12 orang.

RS Graha Hermine sebanyak 15 pasien, RSUD Embung Fatimah 35 pasien, RS Elisabeth Batam Kota 32 pasien, RS Elisabeth Sei Lekop 12 pasien, RS Elisabeth Lubuk Baja 27 pasien dan RSBP Batam 17 pasien.

Sementara, RSKI Galang kini merawat sebanyak 44 Pekerja Migran Indonesia yang terdiri 36 pria dan 8 wanita.

PMI yang dirawat di RSKI Galang ini tidak termasuk dalam data kasus Covid-19 Kota Batam.

Baca: Gegara Makan Jengkol, Test GeNose Penumpang Feri Tanjungpinang Malah Positif Covid