Payah, Dana Stimulus Corona Malah Dipakai Buat Bangun Patung

Payah, Dana Stimulus Corona Malah Dipakai Buat Bangun Patung

Patung Cumi-cumi di Kota Noto, Jepang yang dibangun menggunakan dana Covid. (Foto: YouTube@TheTonarinopoti / via Reuters

Ishikawa, Batamnews - Sebuah kota pesisir di Prefektur Ishikawa membuat kemarahan netizen di media sosial lantaran aparatnya menggunakan sebagian dana bantuan virus corona untuk membangun patung cumi-cumi raksasa.

Kota Noto mendapatkan bantuan 800 juta Yen atau sekira Rp 104 miliar lebih dari pemerintah pusat sebagai bagian dari program bantuan untuk meningkatkan ekonomi lokal di tengah pandemi, menurut Japan Times.

Dari jumlah itu, Noto menggunakan 25 juta Yen atau sekira Rp 3,2 miliar lebih untuk menutupi sebagian biaya pembangunan patung setinggi empat meter dan panjang sembilan meter itu. 
Total biaya konstruksi sekitar 30 juta Yen atau sekira Rp 3,9 miliar, kata mereka.

Jepang sedang berjuang melawan gelombang keempat infeksi virus corona dan kabinet menyetujui paket stimulus 708 miliar USD pada bulan Desember untuk membantu ekonomi pulih dari kemerosotan yang disebabkan pandemi.

Cumi-cumi adalah makanan lokal di Noto dan membangun patung itu adalah bagian dari "strategi jangka panjang" untuk meningkatkan kesadaran tentang industri perikanan kota dan meningkatkan pariwisata, kata seorang pejabat pemerintah daerah, menurut media domestik.

Reuters menelepon pemerintah Noto tetapi orang yang menjawab tidak berwenang untuk berbicara dengan pers.

Hibah tidak secara khusus dialokasikan untuk pengeluaran terkait dengan perawatan pasien virus corona, dan tingkat infeksi Prefektur Ishikawa rendah dibandingkan dengan bagian lain Jepang, menurut media lokal.

Namun, beberapa orang turun ke Twitter untuk mempertanyakan apakah dana tersebut seharusnya digunakan untuk tujuan lain.

“Tidak peduli bagaimana kamu melihatnya, Hal ini salah. Mereka harus mengembalikan uang itu,” kata salah satu pengguna Twitter.


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews