Prabowo Ungkap Dilema Jokowi antara Kesejahteraan atau Memperkuat Pertahanan

Prabowo Ungkap Dilema Jokowi antara Kesejahteraan atau Memperkuat Pertahanan

Potret Jokowi dan Prabowo kerja bareng. (Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Batam, Batamnews - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengungkapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat dilema harus mengutamakan pembangunan kesejahteraan dan menjaga pertahanan. Sebab kata Prabowo harga alutsista di bidang pertahanan sangat mahal.

"Alutsista di bidang pertahanan memang cukup mahal, bahkan bisa saya katakan, ya sangat mahal, sangat mahal dan karena itu pimpinan negara selalu dihadapkan dengan dilema harus mengutamakan pembangunan kesejahteraan, tapi menjaga kemampuan pertahanan supaya kedaulatan kita tidak diganggu," kata Prabowo dalam konferensi pers, Kamis (22/4/2021).

Sebab itu Jokowi pun kata Prabowo memerintahkan pada satu tahun yang lalu untuk membuat masterplan. Rencana induk tersebut kata Prabowo untuk 25 tahun ke depan agar memberikan totalitas kemampuan pertahanan di Indonesia.

"Ini sedang kita rampungkan, kita sedang menyusun, sedang memperbaiki. Insyaallah dalam 2-3 minggu ini kita akan bersama dengan Panglima TNI dan kepala staf kita rampungkan dan akan kita sampaikan kepada bapak presiden," bebernya.

Prabowo mengatakan nantinya investasi tersebut akan lebih besar tetapi tidak mempengaruhi usaha pembangunan kesejahteraan. Tidak hanya itu, dia juga mengatakan pihaknya juga nantinya akan melakukan pengelolaan alutsista untuk lebih tertib dan lebih efisien.

"Sekarang mendesak kita harus modernisasi alutsista kita lebih cepat lagi," ungkapnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews