Badai Surigae Hantam Pesisir Timur Filipina

Badai Surigae Hantam Pesisir Timur Filipina

Badai Surigae menghantam pesisir timur Filipina. (Foto: Bangkok Post)

Manila, Batamnews - Angin kencang dan gelombang tinggi menghantam Filipina timur. Topan bernama Surigae ini menyebabkan banjir dan 100 ribu orang diungsikan.

Reuters melaporkan ada 1 warga yang dilaporkan tewas saat topan terkuat ini melewati Samudra Pasifik.

BMKG Filipina mengeluarkan peringatan angin kencang dan hujan lebat pada hari Senin, mengatakan "angin topan yang merusak meluas ke luar hingga 110 km dari pusat badai".

Inti dari Surigae, atau Bising sebagai badai yang dikenal secara lokal, diperkirakan tidak akan menghantam daratan. Namun dengan diameter 500 km dan kecepatan angin mencapai 195 km per jam, bagian timur pulau Samar mengalami banjir, sementara aliran listrik terputus di beberapa wilayah.

"Indikasi awal adalah bahwa musim topan 2021 akan memiliki aktivitas setidaknya rata-rata, dan mungkin di atas rata-rata," ahli meteorologi AS Jeff Masters menulis dalam sebuah posting di situs web Yale Climate Connections, yang melaporkan setiap hari tentang kondisi iklim.

Ia mengatakan data menunjukkan bahwa badai, yang disebut topan, siklon, atau angin topan di berbagai belahan dunia, semakin kuat karena pemanasan global.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews