Sempat Mereda, Corona Kembali Melonjak di Filipina-Kamboja

Sempat Mereda, Corona Kembali Melonjak di Filipina-Kamboja

Ilustrasi

Jakarta - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sempat menyatakan kasus Covid-19 dunia mulai menurun selama tujuh bulan berturut-turut hingga akhirnya kembali melonjak di pekan lalu. Kasus yang sama terjadi beberapa negara Asia.

Salah satunya Filipina yang juga mencatat 'varian raja' Corona B1351. Dilaporkan, lonjakan kasus baru Covid-19 terjadi per hari ini. Di mana saja lonjakan kasus terjadi? Berikut laporannya.

Filipina

Pada hari Kamis (11/3/2021) Kementerian Kesehatan Filipina mencatat 3.749 kasus baru Covid-19 dan 63 kasus kematian. Jumlah ini menjadi peningkatan kasus harian tertinggi setelah enam bulan.

Dengan adanya penambahan kasus tersebut, kementerian kesehatan setempat mengungkapkan total kasus yang sampai saat ini terkonfirmasi meningkat menjadi 607.048. Dikutip dari Reuters, kasus meninggal yang sudah terkonfirmasi di Filipina sudah mencapai 12.608.

Melonjaknya kasus setelah enam bulan lamanya ini, pemerintah Filipina mengingatkan masyarakat untuk tidak berpuas diri. Tetap menjaga jarak fisik dan menerapkan protokol kesehatan lainnya untuk menghindari penyebaran virus Corona semakin cepat.

Kamboja

Setelah setahun pandemi Covid-19 terjadi, Kamboja melaporkan kasus kematian pertamanya akibat virus Corona pada hari Kamis (11/3/2021). Total kasusnya hanya 1.124 dan menjadi salah satu negara dengan jumlah kasus terkecil di Asia.

Dikutip dari Reuters, pasien meninggal yang pertama kali dilaporkan ini merupakan seorang pria berusia 50 tahun. Ia dinyatakan positif kurang dari dua minggu lalu, tepatnya pada 27 Februari 2021.

Menurut kementerian kesehatan setempat, pria yang berprofesi sebagai pengemudi untuk seorang warga negara China. Diketahui, penumpangnya yang tinggal di kota pesisir Sihanoukville tersebut juga terinfeksi Covid-19.

Hingga saat ini, dikutip dari Worldometer kasus Covid-19 tertinggi di Asia masih ditempati India dengan total kasus sebanyak 11.285.561. Sementara Indonesia, saat ini masih di posisi keempat dengan total 1.403.722 kasus.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews