Lingga, Batamnews - Sebanyak 11 desa persiapan yang dimekarkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lingga, Kepulauan Riau (Kepri), pada Juli 2020 lalu, hingga kini masih berstatus sama. Belum ada satu pun dari 11 desa tersebut menjadi desa definitif maupun kembali ke desa induk.

Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan di Setretariat Daerah (Setda) Lingga, Gandime Diyanto mengatakan, kesemua desa persiapan tersebut saat ini masih dalam pemantauan.

"Dalam waktu dekat mau kami evaluasi. Pertama, mereka (desa persiapan) menyampaikan laporan dulu, karena belum semua menyampaikan laporan," kata dia kepada Batamnews, kemarin.

Gandi menjelaskan, masih ada beberapa tahapan-tahapan yang perlu dilalui desa persiapan sebelum menjadi desa definitif. Prosesnya pun paling lama lebih kurang 3 tahun. Namun, bisa juga desa persiapan tersebut di definitifkan lebih cepat.

"Bisa saja tergantung kesiapannya," sebut Gandi.

Meski bisa lebih cepat menjadi desa definitif, di sisi lain desa persiapan juga bisa dibubarkan atau kembali ke desa induk. Namun, hal ini tentu saja dengan aturan-aturan yang berlaku.

"Untuk kembali ke desa induk, semua ada kemungkinan berdasarkan aturan yang ada. Yang jelas untuk evaluasi selama 3 tahun," ujarnya.

Dengan begitu, Gandi pun berharap desa-desa persiapan yang ada di Kabupaten Lingga saat ini dapat meningkatkan pelayanan masyarakat dan pentingnya pemerataan pembangunan desa persiapan melalui APBDES induk.

Baca: Pemkab Lingga Mekarkan 11 Desa Baru

Berikut daftar 11 desa persiapan di Kabupaten Lingga.

1. Desa Persiapan Kebun Nyiur
2. Desa Persiapan Cempaka
3. Desa Persiapan Buyu
4. Desa Persiapan Sebung
5. Desa Persiapan Kentar
6. Desa Persiapan Busung
7. Desa Persiapan Berjung
8. Desa Persiapan Bendahara
9. Desa Persiapan Pasir Lulun
10. Desa Persiapan Senempek
11. Desa Persiapan Air Batu