Batam - Mandeknya pembangunan flyover di Simpang Kabil, Batam membuat Cen Sui Lan Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar Dapil Kepri gerah. Dia meminta agar Badan Pengusahaan (BP) Kawasan Batam segera menyerahkan lahan untuk kelancaran pembangunan flyover di Simpang Kabil, Batam.

“Kita terus memperjuangkan kelanjutan pembangunan flyover (jembatan penyeberangan) di Batam ini. Tinggal BP Batam untuk menyerahkan lahan untuk flyover di Simpang Kabil itu,” kata Cen Sui Lan, Kamis (18/3/2021).

Cen Sui Lan mengatakan, dirinya kembali meminta kepada Menteri PUPR Basuki Hadi Mulyono tentang program pembangunan flyover (under pass) Simpang Kabil, Batam pada saat Rapat Kerja (Raker) Komisi V DPR RI, dengan Kementerian PUPR, Rabu (17/3/2021) siang kemarin.

Dalam Raker itu, Cen Sui Lan meminta kepada Kementerian PUPR untuk mempertegas tentang program pembangunan flyover tersebut.

“Progresnya sudah sampai di mana? Apabila belum, saya akan masukan dari usulan sebagai Anggota Komisi V DPR,” kata Cen Sui Lan kepada Kementerian PUPR, Rabu siang kemarin.

Masih dalam ruangan rapat Komisi V DPR RI di di Senayan, pihak Dirjen Bina Marga Hedi Rahardian menjelaskan kepada Cen Sui Lan. Agar program pembangunan flyover Simpang Kabil, Batam cepat direalisasikan, pihak BP (Badan Pengusahaan) Batam sebagai pemilik lokasi (lahan) segera menyerahkan kepada DitJen Bina Marga KeMenterian PUPR.

“Pihak BP Batam jangan ngeyel, kita sudah rapat berkali kali. Supaya lahan yang akan dibangun itu diserahkan dulu. Supaya jangan ada temuan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) RI. BP Batam, kita sudah ingatkan berkali-kali. Begitu penegasan dari Pada Hedy,” ungkap Cen Sui Lan.

Ia juga meminta BP Batam segera menindaklanjuti syarat pembangunan flyover itu. Hal ini agar di APBN Perubahan tahun anggaran 2021 ini bisa diusahakan.

BP Batam harus segera menyerahkan lahan untuk pembangunan flyover di Simpang Kabil itu. Jika masih belum diserahkan, tolong sampai Juli 2021 bisa diserahkan. Agar bisa masuk dalam tahun anggaran 2022,” jelas Cen Sui Lan.

Sebelumnya, Cen Sui Lan Anggota Komisi V DPR RI berjanji akan memperjuangkan agar flyover (jembatan penyeberangan) di Simpang Kabil, Kota Batam tetap dibangun. Cen Sui Lan pun berharap, Kepri masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN), dengan pembiayaan dari APBN.

Cen Sui Lan juga bersedia bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri, untuk mengusulkan ke Presiden RI, agar Provinsi Kepri menjadi Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) atau Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) yang ditetapkan dalam satu Peraturan Presiden (Perpres). Kemudian, diusulkan agar Provinsi Kepri masuk sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN), ini juga melalui Perpres. Contohnya, KEK Nongsa Digital Park (NDP) dan kawasan PSN lainnya.

Jika Kepri menjadi KSPN atau PSN, jelas Cen Sui Lan, maka dana pembangunan infrastruktur bisa langsung dari APBN.

Seperti KSPN Mandalika Lombok di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan KSPN Danau Toba, Sumatera Utara. Kedua daerah tersebut, dana APBN langsung by pass melalui berbagai Lembaga/ Kementerian.

“Harapan saya, Kepri bisa seperti itu. Bersama Pak Gubernur Kepri, ayo kita usahakan ke pusat. Untuk di Batam, kita selesaikan cepat pembangunan flyover di Simpang Kabil ini. Makanya, BP Batam jangan ngeyel, dan segera menyerahkan lahan untuk kegiatan pembangunan flyover ini,” kata Sui Lan.