Rusuh, Pendukung Donald Trump Geruduk Gedung Kongres AS

Rusuh, Pendukung Donald Trump Geruduk Gedung Kongres AS

Pendukung Donald Trump menggeruduk Gedung Kongres AS. (Foto: CNN)

Washington - Kerusuhan terjadi di Gedung Kongres Amerika Serikat saat pendukung Donald Trump menggeruduk dan memrotes pemungutan suara Electoral College pada Rabu (6/1/2021) waktu setempat.

Situs The Hill melaporkan, para pendukung presiden petahana itu memaksa lockdown dan menyulut konfrontasi dengan polisi.

Wakil Presiden AS Mike Pence dan Senator Iowa, Chuck Grassley dikawal dari ruang Senat setelah massa merangsek masuk ke Gedung Capitol untuk memprotes saat sesi gabungan Kongres diadakan untuk mengesahkan presiden terpilih Joe Biden.

DPR dan Senat kurang dari satu jam untuk memperdebatkan keberatan GOP pertama terhadap negara bagian yang dimenangkan Biden yakni Arizona, ketika sebagian besar perusuh tanpa masker berkerumun di lorong di sekitar setiap kamar.

Anggota parlemen, staf, dan reporter di setiap kamar terpaksa berlindung di tempat, disuruh bersembunyi di bawah kursi mereka dan diberi masker gas. 

Polisi Washington D.C. mengonfirmasi bahwa seorang wanita yang tidak disebutkan namanya ditembak di dalam Capitol dan kemudian meninggal.

Konfrontasi dengan perusuh di luar bilik DPR mengakibatkan kaca pecah di salah satu pintu tengah. Petugas Kepolisian Capitol di dalam ruangan menghunus senjata mereka untuk mengantisipasi orang-orang yang mencoba menerobos pintu.

Polisi Capitol memborgol setidaknya beberapa pengunjuk rasa di luar ruang DPR dan di Pusat Pengunjung Capitol. Beberapa petugas polisi terluka, termasuk seorang yang harus digendong oleh dua rekannya dan lainnya yang disemprot merica oleh pengunjuk rasa dan perlu mencuci mata.

Beberapa perusuh mendobrak masuk ke ruang Senat, dengan satu orang berdiri di panggung dan berteriak, "Trump memenangkan pemilihan umum itu."


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews