Dinkes Siapkan BTKLPP Batam Lokasi Penyimpanan Vaksin

Dinkes Siapkan BTKLPP Batam Lokasi Penyimpanan Vaksin

Vaksin Covid-19 produksi perusahaan farmasi Sinovac, China tersebut disimpan dalam ruangan pendingin dengan suhu 2-8 derajat celcius. (Foto: Setpres-Muchlis Jr)

Batam - Sebanyak 13 ribu dosis vaksin untuk Kepri tiba di gudang cargo Bandara RHF Tanjungpinang, Selasa (5/1/2021). Vaksin tersebut sementara waktu masih disimpan di gedung instalasi Dinas Kesehatan Provinsi Kepri.

 

Ketua Bidang Kesehatan Tim Gugus Tugas Covid-19 sekaligus Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Kusmarjadi mengatakan, untuk Batam penyimpanan sementara akan ditempatkan di Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) kelas I Batam.

"Mereka (BTKLPP), yang memiliki tempat penyimpanan yang memenuhi standar minus 70 derajat. Dari awal sudah direncanakan disimpan di sana. Jadi, tinggal menunggu vaksinnya tiba di Batam," ujar Didi, Rabu (6/1/2021).

Didi mengaku semua proses sudah selesai termasuk tenaga vaksinator. Untuk tenaga medis saat ini terdapat 5.131 orang, belum termasuk yang di RSKI Batam. Sementara, untuk penerima tahap pertama akan menerima informasi melalui pesan singkat.

"Untuk penerima tahap pertama sudah menerima informasi pesan langsung dari pusat. Termasuk saya, sudah dapat pesan dan beberapa tenaga medis lainnya," kata dia.

Ia menyampaikan 5.131 dosis vaksin tersebut diberikan secara keseluruhan kepada tenaga kesehatan (Nakes). Rincian sebagai berikut: 423 orang untuk dokter spesialis, dokter umum sebanyak 718 orang, dokter gigi sebanyak 184 orang, dan tenaga perawat sebanyak 1.926 orang.

Lalu untuk tenaga bidan sebanyak 978 orang, apoteker sebanyak 167 orang, teknik kefarmasian sebayak 303 orang, tenaga kesehatan masyarakat sebanyak 42 orang, tenaga kesehatan lingkungan sebanyak 28 orang, tenaga gizi sebanyak 60 orang.

Kemudian untuk tenaga keteknisan medis sebanyak 102 orang, tenaga keterapian fisik sebanyak 11 orang dan tenaga teknik biomedika sebanyak 189 orang.

Sebagai seorang nakes, Didi mengaku siap untuk mendapat vaksin pada tahap awal ini.

“Tentu siap, kalau sesuai jadwalnya, diperkirakan secara simbolis vaksin diberikan pada tanggal 14 atau 15 januari 2021,” kata dia.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews