Hasil Studi Sebut Penggunaan Masker Tak Pengaruhi Algoritma Pengenal Wajah

Hasil Studi Sebut Penggunaan Masker Tak Pengaruhi Algoritma Pengenal Wajah

Ilustrasi. (Foto: Interesting Engineering)


Maryland - Sebuah penelitian di Amerika menunjukkan bahwa algoritme pengenalan wajah saat ini cukup kuat untuk mengidentifikasi orang bahkan jika mereka memakai masker. 

Hasil dari teknologi saat ini sama baiknya untuk orang-orang yang memakai masker seperti algoritme terbaik tahun 2017 yang menggunakan wajah tanpa masker. Demikian dinukil Batamnews dari AFP, Jumat (4/12/2020)

Studi ini dilakukan oleh Institut Standar dan Teknologi Nasional (NIST) Departemen Perdagangan AS selama beberapa bulan mulai musim semi 2020. 

Sementara hasil pertama yang masuk selama musim panas agak buruk, dengan tingkat kesalahan 99% dalam kasus tertentu, teknologi telah berkembang pesat untuk memberikan hasil yang dapat diandalkan.

Tingkat kesalahan rata-rata saat ini sekitar 0,3% tanpa masker dan sekitar 5% dengan masker. Dalam kasus tertentu, masker bisa menutupi dua pertiga bagian wajah. 

Untuk studi mereka, para peneliti mengirimkan lebih dari enam juta foto ke 65 algoritma pengenalan wajah. Mereka menyimpulkan bahwa tingkat kinerja terbaru sebanding dengan teknologi pada tahun 2017 pada foto orang tanpa masker.

Hasil penelitian ini jauh lebih positif karena masker semakin tersebar luas sejak awal pandemi Covid-19, dan akan tetap seperti itu selama beberapa bulan lagi (setidaknya). 

Kabar baiknya, alat pengenalan wajah tidak akan terpengaruh oleh penggunaan masker di ruang publik dan akan terus dapat memberikan hasil yang dapat diandalkan. 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews