Besok, Iskandarsyah Hadapi Aunur Rafiq di Debat Pilkada Karimun Putaran II

Besok, Iskandarsyah Hadapi Aunur Rafiq di Debat Pilkada Karimun Putaran II

Ilustrasi.

Karimun - Calon Bupati Karimun nomor urut 02, Iskandarsyah mengaku siap untuk mengikuti debat putaran kedua yang diselenggarkan KPU Kabupaten Karimun pada Minggu (8/11/2020) esok.

Debat kandidat yang alan diselenggarakan itu, hanya melibatkan du calon Bupati Karimun periode 2020-2024, yakni Aunur Rafiq dan Iskandarsyah.

Tema yang akan diangkat dalam depat putaran kedua diketahui adalah tentang pelayanan pemerintah bersih dan transparan serta hukum.

Iskandarsyah saat dikonfirmasi wartawan mengatakan bahwa siap untuk mengikuti depat, karena tema yang akan didebatkan merupakan hal yang telah dijalaninya selama berkarir di pemerintahan.

"Insya Allah siap. Karena materi bagian dari penyelenggaraan pemerintah," kata Iskandarsyah, Jumat (6/11/2020).

Iskandarsyah yang diketahui telah malang melintang dan berpengalaman sebagai Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) selama tiga periode. Sehingga, Iskandarsyah tidak merasa terlalu terbebani untuk debat nanti.

"Kalau kami biasa-biasa aja. Karena kalau tentang pemerintahan, DPRD dan Kepala Daerah juga bagian dari pemerintahan," kata pria yang keras disapa bang Is itu.

Diketahui, Iskandarsyah maju sebagai calon Bupati Karimun berpasangan dengan Anwar Abubakar.

Pasangan dengan jargon Barsinar tersebut, merupakan paslon dengan nomor 02, dengan diusung oleh PKS dan PAN, dan didukung PPP.

Rafiq Siap Hadapi Iskandarsyah

 

Sementara, Aunur Rafiq juga menyatakan kesiapannya menghadapi debat paslon Pilkada yang akan dihelat di Hotel Aston Karimun, esok.

"Insya Allah untuk debat kedua ini kita dari Pasangan Arah (Aunur Rafiq-Anwar Hasyim) sudah siap. Kita ikut alur mengalir saja. Jalanin, ikuti, tidak sombong. Kita mengerti kita tidak sempurna. Sempurna hanya milik Allah, jadi kita jalani saja. Kritikan dan saran melalui debat kita hargai," kata Rafiq Sabtu (7/1/2020).

Adapun tema pada debat tersebut adalah terkait pemerintahan, dengan subtema pelayanan, birokrasi pemerintahan dan kepastian hukum.

"Yang paling penting visi dan misi memikiki nilai akademis yang bisa dipetanggungkawabkan ke publik. Karena akan menjadi rencana pembangunan Pemda jangka menengah daerah di 5 atau 4 tahun kepemimpinan," paparnya.

Oleh karena itu, dalam debat, dirinya akan menyampaikan dan memaparkan  visi, misi dan program-program yang sesuai dengan tema dan sub tema debat.

"Jadi kami Tim Arah Insya Allah konsisten terkait visi misi dan program yang akan kita jalankan. Dan visi misi jangan mencla mencle. Artinya jangan sampai di debat pertama lain, di debat kedua lain, di KPU lain. Karena itu akan jadi komitmen yang akan dilakukan di masyarakat," ucap Rafiq.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews